jpnn.com, BALIKPAPAN - Realisasi penerimaan pajak Kalimantan Timur pada triwulan ketiga 2018 menembus angka Rp 12,75 triliun.
Sementara itu, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) mencapai Rp 1,22 triliun.
BACA JUGA: Investor Oman Ingin Tanam Modal di Kaltim
Dengan demikian, Pemprov Kaltim berhasil peraih pendapatan pada triwulan ketiga 2018 mencapai Rp 13,98 triliun.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Kaltim Midden Sihombing mengatakan, realisasi penerimaan pajak mengalami kenaikan sebesar 21,38 persen dibandingkan periode yang sama 2017 sebesar Rp 10,50 triliun.
BACA JUGA: RD Terancam Dipenjara 7 Tahun
Persentase realisasi juga mengalami peningkatan. Pada triwulan ketiga 2018 realisasi mencapai 67,56 persen dibanding capaian 54,30 persen pada tahun 2017.
“Jika dilihat, PPh (pajak penghasilan) dan PPN (pajak pertambahan nilai) masih menjadi kontributor utama realisasi penerimaan pajak,” ungkap Midden, Jumat (16/11).
BACA JUGA: Kaltim Agresif Kembangkan Kawasan Industri
Dia menjelaskan, sampai akhir triwulan ketiga 2018, penerimaan PPh mencapai 65,06 persen dari target atau setara Rp 8,19 triliun.
Sementara itu, realisasi PPN mencapai 75,51 persen atau sebesar Rp 3,49 triliun.
“Jika kami lihat tren realisasi, maka secara umum terjadi kenaikan nominal penerimaan, kecuali pajak bumi dan bangunan (PBB), bea masuk dan bea keluar,” tutur Midden. (ctr/ndu/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Realisasi Rumah Murah Baru 5 Ribu Unit
Redaktur & Reporter : Ragil