Rebutan Uang Keamanan, Dua Truk Pengangkut Batubara Ini Dibakar

Sabtu, 25 April 2015 – 21:36 WIB

jpnn.com - PRABUMULIH - Pengguna jalan yang melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih, Palembang, Sumsel, dan warga setempat, Jumat (24/04), sekitar pukul 03.30 WIB, mendadak panik.

Pasalnya, dua unit truk angkutan batubara Nopol BE 9706 QB, dan BM 8912 RO yang sedang parkir di ruas jalan lantaran mengalami kerusakan, tiba-tiba terbakar. Belum diketahui pasti, penyebab terbakarnya kedua truk tersebut. 

BACA JUGA: Desak Kejagung Tuntaskan Kasus Pencairan Dana Abadi Maluku Tenggara

Namun ada isu menyebutkan, ke-2 truk dibakar, karena konflik antar kelompok masyarakat yang saling berebut uang keamanan truk angkutan batubara.

Informasinya, pembakaran truk batubara itu bermula ketika Sutrisno (43), warga Dusun 12 Kauman, Kelurahan Mataram Ilir, Kecamatan Seputih Surabaya, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Bandar Lampung, tengah mengendarai mobilnya dari Lahat menuju Tanjung Api Api.

BACA JUGA: Oiii... Sopir Truk Plat BH 8244 FU Lihat Korbanmu Bertambah Jadi Tiga Orang

Saat melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba mobil Toyota Dyno Nopol BE 9706 QB dikemudikannya patah baut roda. Lalu ia menepikan mobil muatan batubara tersebut, untuk mengganti baut roda yang patah, dengan yang baru. Setelah memperbaiki mobilnya, Sutrisno memilih istirahat sejenak, menghilangkan letih.

Saat itulah, ketika dirinya tengah tertidur nyenyak, tiba-tiba pintu mobilnya digedor orang tak dikenal yang memerintahkannya keluar dari mobil. Setelah Sutrisno keluar, pelaku langsung membakar mobil Sutrisno. Bahkan, sebelum dibakar, mobil itu diduga sudah disiram pelaku dengan bensin.

BACA JUGA: Usai Gasak Truk , Komplotan Begal Asal Lampung Dibekuk di Sragen

"Orang itu membentak saya untuk turun dari mobil. Begitu saya menepi ke depan mobil, tiba-tiba orang itu membakar bodi mobil saya. Setelah terbakar, orang itu melemparkan cairan berbungkus plastik ke dalam mobil," ujar korban kepada petugas.

Pelaku langsung kabur bersama temannya yang telah menunggu di atas motor.

Dijelaskan Sutrisno, disaat dirinya panik melihat kobaran api terus membesar, tiba-tiba ada suara ledakan dari arah depan mobilnya. Saat itulah dirinya baru sadar jika ada mobil lainnya yang juga menjadi sasaran pemuda tak dikenal itu. "Rupanya bukan mobil saya saja yang jadi sasaran. Ada mobil lainnya yang ada di depan mobil saya, juga dibakar," ucap Sunaryo.

Sementara Dedi Irawan (27), pengemudi truk Toyota Dyno BM 8912 RO mengaku tidak tahu kenapa mobilnya bisa terbakar. Dedi mengaku, saat kejadian dirinya tengah tertidur di rumahnya yang tak jauh dari lokasi kejadian. "Mobil sengaja parkir di pinggir jalan, aku tidur di rumah. Karena dengar suara mobil pemadam kebakaran, aku bangun, dak tahunyo mobil aku tebakar,” bebernya.

Dedi mengaku tidak pernah bermasalah dengan kelompok pengamanan manapun yang ada di Kota Prabumulih. "Kalau ada yang minta (pungli,red) pasti saya kasih. Saya tidak tahu siapa dan kenapa truk saya ini dibakar," ungkapnya seraya mengatakan, sudah mengabari atasannya terkait kejadian tersebut.

Kapolres Prabumulih AKBP Arief Adiharsa SIk, didampingi Kapolsek Prabumulih Timur Iptu Sugeng Pranoto, mengatakan belum mengetahui apa motif dari kejadian itu. "Pelaku sudah benar-benar mengganggu kenyamanan dan keamanan masyarakat. Kami akan dalami kasus ini, akan kita usut sampai tuntas,” pungkasnya. (abu/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BNN Pusat Gerebek Pabrik Sabu di Aceh Tamiang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler