jpnn.com, JAKARTA - BATUK merupakan penyakit umum yang bisa menyerang siapa saja, bahkan anak-anak.
Batuk mungkin merupakan tanda alergi, variasi musiman, pilek, atau mulas.
BACA JUGA: 5 Pengobatan Alami yang Bisa Mengatasi Demam dengan Mudah
Namun, kondisi medis seperti asma, radang paru-paru, dan bronkitis juga bisa menyebabkan Anda batuk.
Ada berbagai jenis batuk. Beberapa mungkin memerlukan perawatan agresif karena mungkin menunjukkan beberapa penyakit atau infeksi berat.
BACA JUGA: Redakan Batuk dengan 3 Herbal Alami Ini
Sementara yang lain mungkin terjadi hanya karena perubahan iklim atau alergi.
Meskipun Anda berjuang untuk meredakan batuk yang mengganggu tidur malam kamu, beberapa pengobatan rumahan yang mudah tersedia bisa membantu.
BACA JUGA: 3 Bahan Alami yang Ampuh Redakan Batuk
Berikut beberapa tips dan pengobatan alami untuk mengatasi batuk terus-menerus di rumah, seperti dikutip laman Pulse.com.gh.
1. Bawang merah
Menggunakan bawang merah adalah salah satu pengobatan alami untuk menghentikan batuk.
Sebelum tidur, potong bawang menjadi empat bagian dan letakkan di atas piring di meja samping tempat tidur atau di kaki tempat tidur.
Meskipun menggunakan bawang mungkin terdengar kuno, cara ini berhasil.
2. Madu
Madu sangat kental dan bekerja mirip dengan obat batuk. Ketika dikonsumsi, itu melapisi lapisan tenggorokan, mengurangi rasa sakit atau gatal.
Madu juga memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan antibakteri, yang bisa berkontribusi pada efek peredanya.
Properti ini membantu melawan infeksi dan bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda.
Tambahkan madu ke teh hangat untuk meningkatkan efek menenangkan tenggorokan.
3. Air garam
Berkumur air garam bisa membantu membunuh bakteri dan melonggarkan lendir di tenggorokan.
Mengendurkan lendir di tenggorokan akan membantu membersihkan sinus dan menghilangkan batuk lebih cepat.
Kumur air garam juga bisa membantu mengurangi pembengkakan dan iritasi yang disebabkan oleh batuk terus-menerus.
4. Jahe
Senyawa bioaktif dalam jahe memiliki sifat antioksidan, antimikroba, dan antiinflamasi.
Jahe juga memiliki rasa pedas, yang merangsang produksi air liur dan membantu mengatasi mulut atau tenggorokan yang kering.
5. Uap
Menghirup uap membantu melonggarkan hidung tersumbat. Ini akan membuat Anda lebih mudah membuang ingus dan, jika kamu mengalami post-nasal drip, keluarkan lendir yang menumpuk di tenggorokan.
Karena bisa melembabkan tenggorokan yang sakit, uap juga bisa menghilangkan rasa sakit.
Cobalah menghirup uap dari sepanci air mendidih. Setelah air mulai mengeluarkan uap, angkat dari kompor, dan letakkan wajah Anda di atasnya.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany