JAKARTA - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng menyesalkan langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang memblokir rekening bank milik anaknya, Gilang Mallarangeng.
"Rekening itu adalah satu-satunya milik dia (Gilang,red), kebanggaan dia. Karena di rekening inilah Gilang menabung sisa penghasilannya saat bekerja di sebuah perusahaan swasta," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (10/1) petang.
Menurut Andi, saat ini anaknya memang sudah tidak bekerja lagi karena tengah melanjutkan studi S2. Namun uang dalam rekening tersebut dipastikan berasal dari penghasilannya saat bekerja di Bakrie Telecom. Gilang memeroleh gaji Rp 5juta/bulan.
"Apa perlu seperti itu? (Membekukan rekening Gilang,red). Apa urusannya Gilang dan tabungannya dengan KPK? Isi tabungan itu juga Rp 16 juta," ujarnya.
Karena itu Andi berharap KPK dapat membuka kembali rekening tersebut, karena tidak terkait sama sekali dengan kasus yang membelitnya.
Sebelumnya, KPK memembekukan rekening milik Andi Mallarangeng dan anaknya terkait penyelidikan atas dugaan proyek pembangunan sport center Hambalang, Jawa Barat.
Menurut Juru bicara KPK, Johan Budi, tujuan pemblokiran untuk menjaga agar tidak ada mutasi, sampai ada keputusan hakim apakah dana yang ada di rekening-rekening tersebut terkait Hambalang. "Jangankan keluarga, jika ada pihak lain yang terduga maka bisa dilakukan (pemblokiran)," ujarnya.(gir/jpnn)
"Rekening itu adalah satu-satunya milik dia (Gilang,red), kebanggaan dia. Karena di rekening inilah Gilang menabung sisa penghasilannya saat bekerja di sebuah perusahaan swasta," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (10/1) petang.
Menurut Andi, saat ini anaknya memang sudah tidak bekerja lagi karena tengah melanjutkan studi S2. Namun uang dalam rekening tersebut dipastikan berasal dari penghasilannya saat bekerja di Bakrie Telecom. Gilang memeroleh gaji Rp 5juta/bulan.
"Apa perlu seperti itu? (Membekukan rekening Gilang,red). Apa urusannya Gilang dan tabungannya dengan KPK? Isi tabungan itu juga Rp 16 juta," ujarnya.
Karena itu Andi berharap KPK dapat membuka kembali rekening tersebut, karena tidak terkait sama sekali dengan kasus yang membelitnya.
Sebelumnya, KPK memembekukan rekening milik Andi Mallarangeng dan anaknya terkait penyelidikan atas dugaan proyek pembangunan sport center Hambalang, Jawa Barat.
Menurut Juru bicara KPK, Johan Budi, tujuan pemblokiran untuk menjaga agar tidak ada mutasi, sampai ada keputusan hakim apakah dana yang ada di rekening-rekening tersebut terkait Hambalang. "Jangankan keluarga, jika ada pihak lain yang terduga maka bisa dilakukan (pemblokiran)," ujarnya.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Benarkan Blokir Rekening Anak-Istri Andi Mallarangeng
Redaktur : Tim Redaksi