jpnn.com, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara resmi mendeklarasian mengusung Saifullah Yusuf sebagai bakal calon gubernur Jatim pada Pilkada 2018.
Deklarasi menyusul keluarkan surat rekomendasi dari DPP PKB. Namun, surat rekomendasi dari DPP tersebut belum menyebutkan soal nama bakal calon wakil gubernur (bacawagub) pendamping pria yang karib disapa Gus Ipul tersebut.
BACA JUGA: Hasil Survei: La Nyalla Unggul Lagi
Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa keputusan surat dukungan (rekomendasi) ini sebenarnya telah dikeluarkan DPP sejak 5 Oktober lalu. Tapi karena kesibukan semua pihak, akhirnya baru bisa disampaikan kepada Gus Ipul pada Rabu (11/10) lalu.
"Setelah saya baca, memang belum ada wakilnya. Di situ dijelaskan wakil akan dibicarakan dengan partai pengusung," terang Halim di sela acara sarasehan bertema Verifikasi Partai Politik sebagai Peserta Pemilu 2019 di Hotel Novotel Surabaya, kemarin.
BACA JUGA: Demokrat Masih Santai Hadapi Pilgub Jatim
Selain masih harus dibicarakan dengan partai koalisi, desk pilkada DPP PKB juga masih perlu melakukan kajian siapakah nama yang layak untuk mendampingi Gus Ipul.
Namun pasca-turunnya rekomendasi, kakak kandung Ketum DPP PKB Muhaimin Iskandar itu menegaskan bahwa partainya langsung menghidupkan mesin partai.
BACA JUGA: Dari Bawah ke Pusat, Golkar Dukung Khofifah di Pilgub Jatim
Hal ini demi memenangkan cagub asal Pasuruan tersebut. Salah satunya dengan berkeliling ke daerah untuk melakukan komunikasi internal dengan partai lain di tingkat second line.
Sementara itu, Desk Pilkada DPW PKB Jatim Faisal Riza mengatakan bahwa surat rekomendasi dari DPP itu menjawab semua pertanyaan besar yang sebelumnya muncul.
"Saya bacakan ya keputusan SK nomor 23947/DPP/03/VI/A point/X/2017 tentang penetapan Saifullah Yusuf untuk maju sebagai gubernur Jatim dari PKB," lanjut Riza yang lantas membacakan dengan lengkap surat tersebut.
Sementara itu, Sekretaris DPW PKB Jatim Badrut Tamam mengaku ada beberapa nama yang sudah diajukan ke DPP untuk mendampingi Gus Ipul menuju Grahadi-1. Nama-nama cawagub itu juga mengakomodasi calon dari partai koalisi.
Di antaranya adalah Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi, Bupati Ngawi Budi 'Kanang' Sulistyo (kader PDIP), Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas (kader PKB), Ketua DPW PAN Jatim Masfuk, dan Ketua DPW PPP Jatim Musyaffa' Noer. "Itu nanti kami serahkan ke DPP PKB," kata Badrut.
Menanggapi turunnya surat rekomendasi untuk dirinya dari PKB, Gus Ipul mengungkapkan rasa terimakasih.
Meski sebenarnya, menurut dia, hal itu hanya formalitas. Karena, dirinya sudah menyakini sejak sebelum Ramadan lalu jika partai kaum nahdliyin itu akan memberikan dukungan kepada dirinya.
"Bahkan sudah ditindaklanjuti dengan deklarasi di beberapa tempat. Mungkin ada yang bertanya, kok belum ada formalitas? Nah, sekarang ini sudah formal. Harapan saya dengan keluarnya surat rekomendasi ini maka konsolidasinya akan lebih enak dengan partai-partai lain," tandas Gus Ipul. (bae/jar/jay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingat, Kader PDIP Pantang Curang untuk Menang
Redaktur & Reporter : Soetomo