jpnn.com - SYRIA menjadi negara dengan pencari suaka (sebut saja pengungsi) ke Eropa terbanyak sepanjang 2015. Badan statistik Eurostat mencatat, sebanyak 363.000 warga Syria mengungsi usai negara tersebut dilanda perang saudara.
Dari 363.000 warga tadi, tak kurang dari 159.000 warga Syria menuju Jerman. Data ini muncul dalam rangkaian pertemuan antara pemimpin Uni Eropa dengan Turki untuk membahas aliran pengungsi ke Eropa.
BACA JUGA: Dua Warga Suriah Dihukum 4 Tahun Lantaran Tewaskan Pengungsi Bocah
Di bawah Syria, muncul Afghanistan dengan 178.200 warga. Sebanyak 45.600 di antaranya menuju Hungaria, 41.200 lainnya mengungsi ke Swedia. Sementara Irak berada di bawah Afghanistan dengan 121.500 warga pengungsi.
Jerman adalah penerima terbesar dari aplikasi suaka pada tahun 2015, yakni 441.800 atau 35 persen dari total pengungsi. Disusul Hungaria dengan 174.400 atau 14 persen dan Swedia 156.100 atau 12 persen.
BACA JUGA: Kisah Haru Mahasiswa Tiap Hari Ajak Ayahnya yang Cacat ke Kampus
Total, sepanjang 2015 kemarin tercatat tak kurang dari 1, 25 juta pencari suaka tiba di negara-negara Uni Eropa. Sebuah rekor baru, dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Makan 5 Kg Durian, Akhirnya Mimisan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Trump Kian Populer, Trump Kian Dijegal
Redaktur : Tim Redaksi