LAMONGAN - Laga Persela Lamongan versus Persipura Jayapura di Stadion Surajaya nanti sore (28/3) dipastikan akan berlangsung seru. Sebab, bagi kedua tim laga tersebut bakal sangat menentukan posisi di klasemen akhir putaran I Indonesia Super League (ISL). Persela siap tampil full team, sementara Persipura terkenal dengan permainannya yang cepat dari para pemain mudanya.
Bagi Persela, laga itu menjadi ajang mempertahankan sekaligus memecahkan rekor. Yakni mempertahankan rekor tidak pernah kalah di kandang selama putaran I ISL 2012. Juga untuk memecahkan rekor tidak pernah menang menghadapi Persipura pada ISL musim lalu. Karena, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu dikalahkan tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut dengan skor 0-1 dan 2-1.
Untuk menggapai target tersebut Persela memiliki dua modal berharga. Yakni bermain di depan suporter fanatiknya, LA Mania dan skuadnya bisa tampil full team. "Kami mohon doa restu warga Lamongan untuk menutup putaran I kali ini dengan happy ending," kata pelatih Persela Lamongan, Miroslav Janu kemarin (27/3).
Tidak hanya itu. Jika mampu meraih poin penuh dalam laga tersebut, peluang Persela merangsek ke empat besar klasemen sementara ISL menjadi terbuka. Sebab saat ini Persela di peringkat enam, memiliki 26 poin sama dengan Persija Jakarta yang di peringkat lima hanya kalah selisih gol. Sedangkan saingan di peringkat empat Mitra Kukar baru saja mengakhiri putaran pertama dengan poin 27 setelah kalah 1-2 dari Persiram.
Itu berarti kalau menang, Persela akan meraih 29 poin dan merangsek ke peringkat empat. Posisi empat besar itu akan semakin aman kalau Persija kalah dari PSMS Medan dalam laga Kamis besok (29/3).
Terkait tim Persipura yang akan dihadapi, Janu menyatakan akan mewaspadai seluruh pemain lawan, meski ada pilarnya yang tak bisa dimainkan. "Persipura memang tim papan atas yang kemampuan pemainnya tentu cukup bagus. Tapi, para pemain kami siap menghadapinya," tegas pelatih asal Republik Cheska tersebut.
Namun dari data tahun lalu, Boaz Solossa adalah pemain Persipura yang selalu menjadi mimpi buruk Persela. Sebab, kekalahan Laskar Joko Tingkir tersebut ditentukan oleh gol-golnya Boaz.
Sementara itu, Persipura pun dipastikan juga akan ngotot menang agar bisa menjadi juara putaran pertama sekaligus mempertahankan rekor tak pernah kalah dengan Persela. Saat ini Persipura meraih 34 poin atau dua poin di bawah Sriwijaya yang memiliki 36 poin. Untuk bisa menggeser takhta Sriwijaya, Mutiara Hitam harus meraih poin penuh dalam lagi nanti sore.
Namun, Persipura memiliki kendala. Sejumlah pilarnya tidak bisa main. Antara lain Ortizan Salosa, Bio Pauline, dan Yohanis Tjoe karena akumulasi kartu. Selain itu Titus Bone (Tibo) dan dua pemain lainnya dikabarkan cedera dan berpeluang absen. Sedangkan Boaz Solossa peluangnya fifty-fifty karena cedera di lututnya. Meski begitu Persipura memiliki pemain-pemain pengganti yang tak kalah bagusnya untuk bermain cepat dan memanfaatkan peluang dari serangan balik.
Pelatih Persipura, Jacksen F. Tiago memilih merendah ketika dihubungi kemarin. Pelatih asal Brazil ini mengaku hanya menargetkan bisa mencuri poin dari Persela. "Kami baru saja meraih poin penuh atas Arema Malang dalam pertandingan sebelumnya. Rasanya sulit bisa meraih poin penuh berturut-turut di luar kandang. Apalagi masa recovery cukup sempit," ujarnya.
Jacksen mengakui beberapa pilarnya tidak bisa main. "Yang pasti Boaz, Tibo dan Ortizan tidak bisa main, juga beberapa pemain lain. Tapi, beberapa pemain pengganti sudah siap bertanding," tambahnya. (feb/fiq/jpnn/ko)
Prakiraan Pemain Persela:
Persela (4-4-2) : Khoirul Huda (pg),Roman Goliant,Suroso,Taufik Kasrun,Faturahman,Jimmy Suparno, Gustavo Lopez (c),I Gede Sukadana,Irsyad Aras, Mario Costas, Gerry Setya.
Pelatih: Miroslav Janu
Persipura (4-4-2): 1-Hoon Jae-yoo (pg), 4- Ricardo Salampessy, 16-Daniel Siogama, 32- Victor Pae, 33-Lukas Mandowen 14-Moses, 13-Ian Luis Kabes, 11-Imanuel Wanggai, 10-Zah Rahan, 9-Alberto Goncalves, 21-Yustinus Pae.
Pelatih: Jacksen F Tiago
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nasib Mamic Hingga Pekan Depan
Redaktur : Tim Redaksi