BARCELONA - Reputasi Barcelona sebagai tim terbaik sejagat mendapat ujian berat di perempat final Liga Champions. Barca "-sebutan Barcelona - dihadang jawara tujuh kali AC Milan. Seiring hanya bermain imbang tanpa gol di San Siro pekan lalu (28/3), tugas Barca masih berat di Nou Camp dini hari nanti.
Tidak ada pilihan lain. Untuk tiket ke semifinal, Barca butuh menang. Itu berarti mereka harus mampu membobol gawang Milan yang sangat susah ditembus di San Siro. Kala itu, Barca memang mengeluhkan buruknya kondisi lapangan dan kurang jelinya wasit sebagai alasan kali pertama gagal mencetak gol di ajang Eropa setelah tiga tahun.
Namun, situasinya jelas berbeda di Nou Camp. Barca akan sulit mengelak seandainya mengulang kegagalan mereka di San Siro. Seperti yang diungkapkan gelandang Andres Iniesta. "Berlaga di kandang sendiri, di lapangan yang kami gunakan sehari-hari, dan penuh kepercayaan diri karena dukungan penuh fans, kami tidak boleh membuat kesalahan," katanya kepada Marca.
"Saya rasa, fans akan sulit memaafkan kami seandainya kami sampai gagal," imbuhnya.
Barca juga memiliki alasan lain untuk tidak mengecewakan fans mereka. Sebut saja rekor yang menanti mereka. Jika mampu melewati Milan, Barca akan menjadi satu-satunya klub yang mampu menembus semifinal untuk kali kelima beruntun. Barca tentu termotivasi karena hanya ada satu klub yang pernah melakukannya sebelumnya. Klub itu tak lain musuh abadi mereka, Real Madrid (1956-1960).
Rekor juga menanti bintang penyerang Barca Lionel Messi. Si Kutu " sebutan Messi " hanya butuh satu gol lagi untuk mencatat rekor pemain yang paling banyak mencetak gol dalam semusim Liga Champions. Saat ini, Messi sudah mengoleksi 12 gol atau menyamai capaiannya musim lalu dan koleksi gol Ruud van Nistelrooy musim 2002-2003.
"Leo (sapaan akrab Messi, Red) hanya tidak beruntung di pertemuan sebelumnya. Di Nou Camp, dia tidak pernah mengecewakan," kata Iniesta tentang rekan setimnya yang musim ini sudah membukukan 56 gol tersebut.
Di pihak lain, sekalipun tidak difavoritkan, Milan tetap menyimpan asa di Nou Camp. Milan tahu belum pernah ada tim yang mampu mengalahkan Barca di Nou Camp sejak 2009 atau dalam 51 pertandingan. Juga dalam 15 pertandingan terakhir mereka di Eropa.
Tapi, Rossoneri -sebutan Milan- memang tidak harus menang untuk lolos. Hasil seri dengan gol sudah cukup dan tim tamu memiliki memori bagus saat menahan 2-2 Barca di fase grup (13/9/2011).
"Pertemuan pertama di San Siro menunjukkan apabila kami tidak terlalu jauh dengan Barca. Kami tetap yakin dengan peluang kami," kata gelandang Milan Alberto Aquilani di situs resmi klub. (dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hindari Adu Penalti
Redaktur : Tim Redaksi