Rekrutmen CPNS 2018 Bakal Diikuti 10 Juta Pendaftar

Selasa, 12 Juni 2018 – 19:27 WIB
Tes CPNS. Ilustrasi Foto: Radar Tarakan/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Seleksi penerimaan CPNS 2018 tidak lama lagi dibuka. Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai koordinator pelaksana seleksi nasional tengah menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan.

Infrastruktur tersebut mulai dengan proses pendaftaran secara _online_ melalui https://sscn.bkn.go.id (web SSCN), seleksi administrasi, sampai dengan proses Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

BACA JUGA: Pemprov Ajukan Tambahan Formasi Rekrutmen CPNS

Karo Humas BKN Mohammad Ridwan mengungkapkan, sambil menunggu pengumuman penerimaan CPNS resmi yang akan dikeluarkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), pihaknya telah melakukan peningkatan kapasitas (upgrading) web SSCN (sistem seleksi CPNS nasional), karena diperkirakan akan terdapat 8 – 10 juta pendaftar.

"Sistem Helpdesk dan pengaduan akan dilaksanakan dengan lebih efektif, cepat, transparan dan efisien. Sistem Helpdesk ini akan dibuat secara online (yang menyatu dengan web SSCN) maupun offline di Kantor Pusat BKN dan 14 Kantor Regional BKN," kata Ridwan, Selasa (12/6).

BACA JUGA: Pemprov Ajukan Tambahan Formasi Rekrutmen CPNS

Pelaksanaan SKD (seleksi kompetensi dasar) dan SKB (seleksi kompetensi bidang) tetap menggunakan Computer Assisted Test (CAT) BKN dengan perbaikan SOP dan pengembangan fitur perangkat lunak.

Diperkirakan penerimaan CPNS kali ini bertujuan untuk penambahan PNS di pusat dan daerah.

BACA JUGA: PB PGRI Desak 100 Ribu Guru Honorer Segera Diangkat CPNS

Karena itu titik-titik lokasi SKD dan SKB akan berada di 34 provinsi, dengan memperhitungkan jarak dan kendala transportasi peserta.

Untuk itu BKN sedang menjajaki kerja sama dengan BKD/BKPSDM/BKPP di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota yang memiliki fasilitas CAT.

Penjajakan serupa dilakukan pula dengan pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memiliki fasilitas UKG (uji kompetensi guru) dan UNBK (ujian nasional berbasis komputer).

"Dengan kebijakan rekrutmen yang kompetetif, adil, objektif, transparan, tidak KKN dan bebas biaya ini, masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dalam menerima informasi yang berkaitan dengan penerimaan CPNS. Jangan pernah percaya jika ada pihak yang menjanjikan bisa membantu dalam penerimaan CPNS dengan atau tidak dengan imbalan tertentu," pungkasnya. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penjelasan Terbaru Asman Abnur soal Rekrutmen CPNS 2018


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler