jpnn.com, JAKARTA - Relawan Gerakan Sekali Putaran (GSP) melakukan konsolidasi untuk pemenangan Prabowo-Gibran di wilayah se-Jabodetabek.
Salah satu agendanya adalah Senam Gemoy dan dilanjutkan pembekalan serta pengarahan dalam forum diskusi.
BACA JUGA: Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran, Alumnus KPU Siap Kawal TPS Saat Pencoblosan
Kegiatan tersebut digelar di Resto Kampoeng Anggrek, Kota Tangerang Selatan, Banten pada Sabtu (20/1/2024).
Kegiatan bertajuk "Senam Gemoy dan Silaturahmi Relawan GSP se-Jabodetabek" itu dihadiri Ketua Umum GSP M Qodari, Sekjen GSP Agung Setiadi Nugroho, Penasihat GSP Timothy Ivan Triyono serta ratusan relawan GSP yang didominasi generasi muda dari kalangan Gen Z dan milenial se-Jabodetabek.
BACA JUGA: Prabowo Mau Debat, Gibran Minta Doa di Lomba Senam Gemoy Golkar DKI
Ketua Umum GSP M. Qodari mengapresiasi semangat relawan yang hadir dan memberikan pengarahan dalam menghadapi proses pemenangan.
Selain itu, para relawan juga dibekali semangat untuk turun langsung memenangkan pasangan nomor urut 02 Prabowo-Gibran sekali putaran di Pilpres 2024 dengan cara-cara yang kreatif, santun dan santuy.
BACA JUGA: Awali Tahun Baru, Gibran Memilih Senam Gemoy Bareng Ibu-Ibu di Sragen
“Kegiatan ini bagian dari silaturahmi GSP, gerakan sekali putaran 02 ini teman-teman yang menghubungi sekretariat GSP lewat jalur organik, kan saya menggagas dan mengumumkan mengenai GSP ini di berbagai media sosial,” ujar Qodari di lokasi acara.
Menurut Qodari, setelah berkomunikasi secara online untuk menguatkan gerakan Pilpres Sekali Putaran ini maka penting untuk bertemu secara langsung sehingga diadakanlah acara pada hari ini.
Pada pertemuan ini, GSP juga menitipkan kepada para relawan yang tersebar di Jabodetabek sejumlah atribut berupa kaus, stiker dan spanduk untuk dipasang dan dibagikan ke masyarakat menggemakan Pilpres sekali putaran.
“Alhamdulillah direspons dari seluruh wilayah Indonesia,” ujar Qodari.
Menurut Qodari, selain sosialisasi dan komunikasi lewat WA, pihaknya merasa perlu bertemu dengan teman-teman secara fisik melalui silaturahmi dan senam gemoy, salah satu ciri khas dari pasangan capres-cawapres nomor urut 2 di Pilpres 2024.
“Kemudian tadi ada diskusi mengenai mengapa harus memilih Prabowo-Gibran. Kami distribusikan atribut juga untuk dibawa pulang oleh teman-teman dan dipakai untuk kegiatan sosialisasi di tempat masing-masing,” ujar Qodari.
Berdasarkan hasil rilis sejumlah lembaga survei, Qodari mengaku optimistis paslon yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu berpotensi menang sekali putaran.
Pasalnya, elektabilitas Prabowo-Gibran sudah menyentuh rata-rata angka 47 persen-48 persen, sehingga butuh tambahan suara sekitar 4 peren-5 persen Pilpres selesai di bulan Februari.
“Kami punya keyakinan yang tinggi dan memang kemungkinan itu ada karena berbagai survei yang sudah muncul menunjukkan dukungan kepada paslon 02 itu Prabowo-Gibran mencapai 47 persen-48 persen. Artinya tinggal ya 4 persen-5 persen lagi tembuslah 50 persen,” ungkapnya.
Qodari mengibaratkan perjalanan kemenangan Prabowo-Gibran seperti sedang mendaki puncak gunung. Namun, saat ini masih belum sampai di puncak.
Proses menuju puncak, kata Qodari, sedang diupayakan oleh seluruh elemen termasuk oleh relawan GSP se-Indonesia.
“Ini tentu bukan pekerjaan yang mudah bukan pekerjaan yang pasti tetapi bisa diikhtiarkan artinya secara kalkulasi rasional ini sesuatu yang mungkin dicapai perjalanan Prabowo-Gibran ini kan ibarat mendaki gunung begitu,” paparnya.
“Kami sudah dekat di puncak, tetapi belum sampai di puncak. Oleh karena itu, ya, istilahnya kami genjotlah teman-teman ini agar lebih banyak turun ke masyarakat dan melakukan sosialisasi untuk sekali putaran,” ujar Qodari.
Melihat dinamika dan tren survei Prabowo-Gibran yang terus naik, tingkat keyakinan Qodari mencapai 70 persen Pilpres 2024 berjalan sekali putaran.
Namun, meskipun masih ada sisa 30 persen kemungkinan pilpres berjalan dua putaran, Qodari tetap berkeyakinan Prabowo-Gibran yang muncul sebagai juaranya.
“Jadi, kalau saya pribadi yang ditanya bagaimana tingkat keyakinannya level of confidence saya 70 persen bisa sekali putaran, 30 persen sisanya ya tetap dibuka ruang kemungkinan dua putaran, tetapi putaran kedua pun kalau kami lihat survei sesungguhnya yang menang tetap Prabowo-Gibran juga,” ucapnya.
Oleh sebab itu, Qodari mengimbau kepada masyarakat yang belum menentukan pilihannya, ragu ataupun memilih paslon lain lebih baik mencoblos Prabowo-Gibran saja.
Pasalnya, baik Pilpres sekali putaran maupun dua putaran, dia memprediksi Prabowo-Gibran yang akan menjadi presiden dan wakil presiden.
“Kami lihat peta suara tetap Prabowo-Gibran. Jadi, sebetulnya saya mengimbau kepada masyarakat ngapain pilpres dua kali ya, kalaupun misalnya putaran pertama tidak memilih Prabowo-Gibran nanti putaran kedua bulan Juni 2024 memilih Prabowo-Gibran lagi. Ya, sudah. Sekarang saja pilih Prabowo-Gibran,” ucap Qodari.
Lebih lanjut, Qodari berpendapat paslon nomor urut 02 ini memiliki infrastruktur pendukung yang lebih lengkap dibandingkan paslon lain.
Mulai dari tim sukses yang tergabung di Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran dan juga para relawan yang dapat melakukan penetrasi memenangkan Prabowo-Gibran.
“Pada dasarnya adalah kami menggerakkan masyarakat khususnya para relawan. Jadi, paslon 02 ini menurut saya salah satu kelebihannya adalah selain teman-teman di partai politik yang notabene tergabung di TKN itu, sebetulnya jaringan relawannya juga luar biasa,” ujar Qodari.
Menurut Qodari, bicara emak-emak itu luar biasa karena mudah masuk dan diterima oleh kalangan ibu-ibu dan kalangan anak muda dengan komunikasi yang santun, santuy lalu kemudian kekinian.
“Ada senam gemoy. Ada lagu oke gas dan seterusnya begitu. Jadi, saya melihat penetrasi dari paslon 02 ini ke masyarakat memang jauh lebih dibandingkan paslon lain,” ujar Qodari.(fri/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Friederich Batari