Seorang remaja putra asal Queensland yang semula dikhawatirkan bergabung dengan kelompok teroris di Suriah, telah menulis di Facebook bahwa dia hanya melakukan kegiatan kemanusiaan di sana.

Oliver Bridgeman (18, meninggalkanToowoomba, sekitar 124 km dari ibukota Queensland Brisbane bulan Maret lalu, dengan alasan pergi ke Indonesia untuk melakukan kegiatan sosial.

BACA JUGA: Sama Seperti di Indonesia, Ramadan di Australia Dimulai 18 Juni

Dia dilaporkan telah bergabung dengan Front Al Nusra, sebuah kelompok di Suriah yang bersimpati kepada Al Qaeda dan beberapa faksi lainnya.

Namun orang tuanya membantah bahwa putranya telah terlibat dalam konlfik senjata ataupun bergabung dengan kelompok teroris setelah meninggalkan Australia.

BACA JUGA: Kalangan Lanjut Usia Rentan Jadi Korban Kekerasan Keluarganya Sendiri


Oliver Bridgeman (kiri) sebelumnya pindah dari Gold Coast ke Toowoomba. (Facebook)

 

BACA JUGA: Banyak Orang Australia Hidup Lebih Besar Pasak Dari Tiang

Bridgeman mengatakan dia bekerja di wilayah Suriah dimana tidak terjadi pertempuran. "Saya tidak bertalian atau pun bergabung organisasi teroris atau kelompok pemberontak, baik di dalam maupun di luar Suriah." tulis Bridgeman di halaman Facebooknya hari Rabu pagi.

"Kegiatan saya di Suriah adalah membagi-bagikan bantuan medis, makanan dan bahan kehidupan dasar lainnya di daerah pedesaan di dekat perbatasan Turki dan Suriah," katanya.

"Meskipun Suriah berada di tengah perang saudara, namun saya tidak pernah merasa terancam sejak saya mulai kegiatan dua bulan lalu."

Oliver adalah kapten sekolah di Coombabah State High School di Gold Coast tahun lalu, namun menamatkan SMA di Harristown State High School di Toowoomba.

Dia mengatakan kepada orang tuanya bahwa dia mengunjungi Indonesia, untuk melakukan kegiatan sosial namun ketika dia tidak menetapi janji untuk bertemu dengan orang tuanya di bandara sekembalinya dari Indonesia, orang tuanya kemudian menjadi khawatir.

Sekitar 100 warga Australia diperkirakan berada di zona konflik di Suriah dan Irak.


Ashley Dyball yang dilaporkan telah bergabung dengan milisi Kurdi.

 

Warga Queensland lainnya bernama Ashley Dyball alias Mitchell Scott, yang dilaporkan telah bergabung dengan milisi Kurdi untuk memerangi ISIS mengaku bergabung dengan milisi bernama "Lions of Rojava".

Milisi itu memerangi ISIS di wilayah Kurdi di Suriah bahu-membahu dengan milisi Kurdi lainnya.

Dyball dalam postingan terbaru di laman Facebooknya tampak berfoto sedang berendam di bak mandi yang tampaknya terbuat dari kulkas. "Tak ada bak mandi, tak ada masalah".

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pebasket Asal Australia Berlaga di Partai Keenam Final NBA 2015

Berita Terkait