Remaja Tewas Dalam Tawuran Maut di Padang, Anak Buah Kompol Rico Sudah Bergerak

Selasa, 11 Januari 2022 – 19:33 WIB
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda. Foto: Antarasumbar/Fathul Abdi

jpnn.com, PADANG - Kasus tawuran yang menewaskan seorang remaja berusia 17 tahun di Padang, Sumatera Barat, pada Minggu (9/1) masih terus diselidiki polisi.

Polresta Padang masih terus memburu pelaku pembacokan.

BACA JUGA: Aksi Dua Remaja Bersajam Sok Jago Mencari Lawan Tawuran, Ujungnya Tragis

"Pelaku masih diburu hingga saat ini berbekal petunjuk yang kami miliki, anggota telah disebar di lapangan," kata Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda di Padang, Senin (10/1/2022).

Rico menjelaskan korban mengembuskan napas terakhir di rumah sakit setelah menerima sejumlah luka bacok di sejumlah bagian tubuh seperti pundak, punggung, dan lainnya.

BACA JUGA: Tawuran Geng Motor, Ada yang Bawa Senapan Angin, 1 Orang Tewas

Namun, demikian polisi tetap meminta kepada para pelaku kooperatif serta menyerahkan diri dengan cara baik-baik.

Ia menjelaskan kasus tersebut adalah jenis tindak pidana penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia, sebagaimana diatur pasal 351 ayat (3) KUHP.

BACA JUGA: Video Dua Sejoli Lagi Begituan Bikin Heboh Warga Lombok Timur, Ya Ampun, Pemerannya Ternyata

"Laporan dari pihak keluarga juga sudah diterima, intinya kami berkomitmen untuk mengungkap kasus ini secepatnya," tegas Rico.

Sebelumnya, aksi tawuran itu terjadi di kawasan Jalan Juanda, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang pada Minggu (9/1) pagi sekitar pukul 05.17 WIB.

Saat itu korban sedang bersama temannya, kemudian didatangi oleh segerombolan orang yang membawa senjata tajam.

Diduga saat bentrokan itulah korban menerima sejumlah luka dari senjata tajam di bagian tubuh.

Usai kejadian korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, namun nyawanya tidak tertolong.

Pada bagian lain, Polresta Padnag meminta para orang tua agar mengawasi anaknya masing-masing agar tidak terlibat dalam aksi tawuran ataupun menjadi korban.

BACA JUGA: Polres Lumajang Ungkap Identitas Pelaku Pembuangan Sesajen di Gunung Semeru, Ternyata

Selain itu edukasi berkelanjutkan kepada anak-anak muda supaya menghindari cara-cara kekerasan harus terus diberikan.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler