Rembuk Pemuda Jatim: Emil Dardak Tekankan Pentingnya Peran Anak Muda dalam Pembangunan

Kamis, 01 Agustus 2024 – 21:37 WIB
Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur Emil Dardak menekankan betapa pentingnya keterlibatan anak muda dalam dialektika publik pada kegiatan Youth Conference Rembuk Pemuda Jatim 2024 bertempat di bilangan Lowokwaru, Malang (1/8/2024). Foto: dok sumber

jpnn.com, MALANG - Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur Emil Dardak menekankan betapa pentingnya keterlibatan anak muda dalam dialektika publik pada kegiatan Youth Conference Rembuk Pemuda Jatim 2024 bertempat di bilangan Lowokwaru, Malang (1/8).

Bertemakan “Mewujudkan Kepemimpinan Transformasional: Menuju Masa Depan Berkelanjutan”, Youth Confrence Rembuk Pemuda Jatim 2024 merupakan wadah yang diselenggarakan oleh Rembuk Pemuda.

BACA JUGA: Pilkada Jatim, Partai Perindo Siap Memenangkan Khofifah-Emil Dardak

Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai elemen organisasi anak muda yang ada di Jawa Timur, seperti BEM dari berbagai universitas di Jatim, Organisasi Kepemudaan (OKP), komunitas, serta berbagai elemen anak muda.

Emil Dardak menekankan kepada seluruh peserta yang hadir bahwa anak muda perlu banyak telibat dalam setiap kondisi yang terjadi di bangsa ini.

BACA JUGA: Diusung Golkar Maju Pilgub Jatim, Khofifah-Emil Dardak Pastikan Siap Kerja Keras

“Saya berharap anak muda tidak hanya enjadi silent majority. Sebaliknya, anak-anak muda harus terlibat dalam dialektika publik dan secara konkret ikut dalam agenda pembangunan bangsa. Anak muda harus bisa mengaktivasi nation survival, semangat bersama, semangat kebangsaan, semangat kemerdekaan,” ujar pemimpin muda Jawa Timur tersebut.

Dalam kegiatan ini, Emil juga menyerukan kepada anak muda agar bisa menjadi pemimpin masa depan yang baik, yang bisa berpikir jangka panjang kedepan, serta mental yang big effort, berdaya tahan yang tinggi dan tidak mudah patah arang.

BACA JUGA: Demokrat Bakal Serahkan Rekomendasi Pilgub 2024, Tunggu Khofifah dan Emil Dardak

“Anak muda harus menjadi pemimpin yang baik dengan values driver, yaitu yang berpikir long term, panjang ke depan, harus memiliki mental big effort, berdaya tahan tinggi, dan tidak mudah patah arang,” tegas peraih gelar doktor di usia 22 tahun itu.

Founder Rembuk Pemuda Aidil Pananrang menggarisbawahi kepemimpinan anak muda hari ini harus bertransformasi tidak berada pada tataran transaksional.

Aidil menjelaskan bahwa untuk menjadi pemimpin transformasional harus memiliki pemikiran ideal, cerdas, inspiratif, serta mampu membaca situasi dan kondisi.

“Kepemimpinan anak muda harus bisa bertransformasi. Ada empat dimensi pemimpin transformarsional, yaitu Idealize dengan membangun pemikiran yang ideal, intellectual stimulation untuk meghasilkan solusi yang baik, Inspirational motivation, serta Individual correspondance dengan menjawab dan membaca situasi dan kondisi yang ada, Jika anak muda memiliki yang empat tadi, maka mereka akan memimpin dan menciptakan perubahan,” jelas Aidil sosok dibalik lahirnya Rembuk Pemuda.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang jabatan dan keahlian, seperti, H. Indra Permana, SE., MM. (Anggota DPRD Terpilih Kota Malang Periode 2024-2029), Raphael Aris Utama (Enterpreneur), Amelia Rizky Ramadhan (Founder & KOL Specialist Ciwy), Sasqia Sheren (Edu-Content Creator & Penulis Buku), serta Zakiyatul Wachdaniyah Taulina, S.Psi (Founder Rumah Bestari & Pegiat Woman March Malang).

Melalui kegiatan ini, Aidil Pananrang mengajak anak muda untuk bisa terlibat aktif dalam berbagai kegiatan publik, menekan ego pribadi dan mendahulukan kepentingan umum untuk bangsa dan negara yang lebih baik.

Aidil juga mengajak agar para anak muda Jawa Timur bisa belajar dari sosok Emil Dardak yang memiliki banyak pencapaian dan kontribusi di usia yang masih sangat muda.

“Saya mengajak anak muda di Jawa Timur dan tentunya di seluruh Tanah Air untuk aktif berkontribusi dalam ranah publik, bukan hanya di tataran dialektika, tetapi secara konkret turut berkontribusi membangun bangsa dalam kapasitas dan area masing-masing. Kita terus berusaha menekan ego pribadi dan mendahulukan kepentingan orang banyak, sebagaimana kita banyak belalar dari Mas Emil, sosok pemuda inspiratif yang telah banyak berkontribusi untuk kemajuan bangsa di usia yang sangat muda,“ ujar Aidil yang juga merupakan wirausahawan muda kelahiran Kendari ini. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler