jpnn.com, SLEMAN - Pelatih Indonesia Selection Robert Rene Alberts mengakui kekalahan timnya dari Islandia tak bisa dilepaskan dari kondisi venue yang tergenang air.
Alhasil, skor 0-6 untuk tim tamu pun menutup laga yang digelar Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (11/1) malam.
BACA JUGA: Indonesia Selection Dihajar Islandia Enam Gol Tanpa Balas
"Awalnya, kami bermain dengan bola-bola pendek, permainan kami sama dengan mereka," ucap Rene Alberts usai laga kepada awak media.
Tapi, pola permainan dan strategi kedua tim mulai berubah akibat lapangan tergenang air setelah hujan lebat mengguyur. Perubahan permainan dan kondisi lapangan, dianggap lebih menguntungkan bagi Islandia.
BACA JUGA: Perkiraan Pemain Indonesia Selection vs Islandia
"Pola permainan berubah dengan mengandalkan bola-bola panjang. Islandia unggul postur badan dari kami. Itulah yang menyebabkan kami kalah. Gol Islandia rata-rata lahir dari bola-bola service," tuturnya.
Memang, hujan sempat membuat permainan bola pendek yang rapi, berubah total dan menjadikan laga kurang menarik.
BACA JUGA: Rene Alberts Ditunjuk Jadi Pelatih Indonesia Selection
Bahkan, hujan juga sempat membuat wasit menghentikan laga pada menit ke-54 akibat lapangan sangat tergenang dan petir terus bergemuruh.
Islandia sendiri membuat beberapa gol di babak kedua, dari skema bola panjang yang diakhiri sundulan. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diam-Diam, Skuat PSM Makassar Sudah Terbentuk 80 Persen
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad