Rerie Minta Vaksinasi Covid-19 di Daerah Dipersiapkan Matang

Selasa, 05 Januari 2021 – 20:51 WIB
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. Foto: Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan para pemangku kepentingan di daerah wajib  menaati tahapan vaksinasi Covid-19 yang akan digelar di sejumlah provinsi di tanah air agar pelaksanaannya berjalan dengan baik.

"Proses vaksinasi sudah memasuki tahapan yang penting di awal tahun ini, yaitu pengaplikasian vaksin Covid-19. Saya berharap semua pihak menaati tahapannya dengan tertib," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/1).

BACA JUGA: Mbak Rerie Ungkap Kelemahan Pemerintah dalam Menangani Pandemi Corona

Lestari menjelaskan saat ini vaksin Covid-19 sudah didistribusikan ke sejumlah provinsi untuk diaplikasikan kepada para tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik.

Namun, sosok yang karib disapa Rerie, ini mengatakan vaksin Covid-19 itu belum memiliki izin edar dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), yang saat ini sedang menganalisis data uji klinis tahap III terhadap vaksin produksi Sinovac Biotech, Ltd, yang saat ini sudah didistribusikan itu.

BACA JUGA: LaNyalla: Jangan Sampai Belajar Tatap Muka di 14 Provinsi jadi Klaster Baru Covid-19

Menurut Rerie, langkah pengaplikasian vaksin Covid-19 tersebut harus melalui tahapan yang sesuai dengan tata kelola vaksinasi yang ada.

Lebih dari itu, anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menegaskan, para pemangku kepentingan juga harus memastikan bahwa tingkat kepercayaan masyarakat terhadap keandalan vaksin tersebut tetap tinggi.

BACA JUGA: Rerie Ingatkan Pemerintah, Perlu Langkah Strategis Atasi Penambahan Positif Covid-19

Tentu saja, kata Rerie, hal itu harus terus dilakukan lewat berbagai upaya sosialisasi yang masif terkait vaksin Covid-19. Sosialiasi tersebut, lanjut dia, harus dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.

Menurut Rerie, upaya sosialisasi masif terkait vaksin dan vaksinasi itu, bertujuan untuk mengikis berbagai keraguan yang dialami sejumlah kelompok di kalangan masyarakat.

Selain itu, katanya, pelaksanaan program vaksinasi nasional juga harus diatur secara teknis di lapangan agar tidak memunculkan klaster baru penularan virus corona.

Karena itu, Rerie menegaskan, tempat dan waktu pelaksanaan vaksinasi harus dipersiapkan secara matang agar tidak menjadi media terjadinya kerumuman massa saat antre untuk mendapatkan vaksin.

Rerie pun berharap, dengan persiapan yang matang secara teknis, vaksin yang terbukti andal dan dapat diterima masyarakat, pelaksanaan vaksinasi tahap pertama yang dimulai pekan kedua Januari 2021 bisa berjalan dengan baik. (rls/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler