Residu Asap Rokok Bisa Sebabkan Kanker pada Anak

Senin, 14 April 2014 – 10:40 WIB

jpnn.com - SELAMA ini sering terdengar istilah perokok pasif. Maknanya adalah non-perokok yang terpapar asap hasil pembakaran rokok.

Namun, ternyata bahaya asap rokok tidak hanya mengancam seseorang yang sedang berada di dekat perokok. Rokok mengandung kurang lebih 4.000 bahan kimia berhaya. Bahan-bahan kimia itu juga terkandung dalam asap hasil pembakaran rokok.

BACA JUGA: Kecanduan Main Ponsel Pintar dan Gadget Bisa Akibatkan Kebutaan

Tapi bukan hanya perokok atau perokok pasif saja yang terkenan dampaknya. Penelitian terbaru bahkan menemukan asap rokok dapat menempel dan meninggalkan residu di rumah.

Penelitian yang dilakukan di Lawrence Berkeley National Laboratory mengungkap bahwa asap rokok dapat menempel dan meninggalkan bahan kimia atau residu di atap, sofa, gorden, dan tempat lain di dalam rumah. Bahan-bahan kimia itu dapat bereaksi dengan ozon dan asam nitrit di udara dan menghasilnya senyawa baru yang dapat menyebabkan kanker.

BACA JUGA: Menikah Bisa Bikin Berat Badan Wanita Bertambah

Senyawa yang disebut NNA itu berbahaya karena dapat masuk ke kulit dan menempel di DNA manusia hingga menyebabkan pertumbuhan sel abnormal yang dapat memicu tumor dan kanker. Jika senyawa tersebut menempel di mainan ataupun benda-benda yang sering digigit oleh anak, bukan tidak mungkin senyawa itu akan masuk ke dalam tubuh si kecil.

Dr. Bo Hang yang melakukan penelitian itu mengatakan, senyawa tersebut lebih berbahaya bagi anak karena mereka masih dalam masa pertumbuhan, sementara daya tahan dan antibodi tubuh mereka masih belum tumbuh sempurna. Hasilnya, mereka lebih rentan pada bahaya-bahaya yang ditimbulkan oleh lingkungan.

BACA JUGA: Kebanyakan Facebookan Bikin Perempuan Ogah Makan

"Memang sudah banyak tempat umum yang memberlakukan larangan merokok. Namun sebagian besar perokok melakukan aktivitasnya di rumah dan ini sangat membahayakan bagi anak mereka," kata Dr. Hang seperti dilansir laman Daily Mail, Minggu (13/4).

Cara penanggulangan yang paling baik tentunya dengan berhenti merokok. Namun, jika orang tua non-perokok sering kedatangan tamu atau teman yang perokok, ada baiknya melakukan pencegahan dengan mengganti sofa, karpet dan kertas dinding secara berkala.

Tapi jika mengganti perabot itu dirasa mahal, bisa dilakukan dengan hanya mencucinya. "Stop merokok sekarang juga. Karena selain membahayakan diri anda, lingkungan dan orang sekitar juga terkena dampaknya," pungkas Dr. Hang.(fny/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nikmati Permainan Jari Bisa Tingkatkan Orgasme Pasutri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler