jpnn.com - GUGATAN cerai pasangan selebritis Tessa Kaunang dan Sandy Tumiwa akhirnya dikabulkan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (23/9). Pasangan yang menikah pada 7 Juli 1996 dan dikarunia dua orang anak, yakni Andisa Leota Anabel Tumiwa dan Andisa Latafka Avram Tumiwa tersebut, kemarin resmi berpisah.
”Perasaan? lega, agak plong. Akhirnya, selesai juga,” ujar Tessa seperti yang dilansir INDOPOS (Grup JPNN.com), Rabu (24/9).
BACA JUGA: Jupe Sakit, Rumah dan Mobil Dijual
Keduanya terlihat tetap kompak. Tessa hadir dengan blouse atasan coklat muda, sedangkan Sandy yang mualaf hadir mengenakan baju koko dan peci.
Mereka menerima keputusan majelis hakim dengan lega. ”Saya harus yakin dengan apa yang diputuskan. Saat ini saya yakin ini adalah kemurahan Tuhan buat saya. Kalau memang Tuhan tidak mengizinkan pasti persidangan saya bisa terhambat, tidak lancar, macam-macamlah,” katanya.
BACA JUGA: Gracia Indri Mau Dinikahi David, Minta Izin Samuel Dulu
Perasaan berat dan bercampur bimbang yang sempat menghantuinya sebelum mengajukan gugatan cerai satu demi satu mulai hilang. Mereka pun sepertinya mampu melewatinya dengan tegar.
”Berat sih tetapi karena saya sudah mempersiapkan diri dari kemarin-kemarin. Apa lagi saya banyak didukung teman-teman dan keluarga saya,” akunya.
BACA JUGA: Nicki Minaj Bebas dari Tuntutan Plagiat Wig Palsu
Tessa melihat perceraiannya itu sebagai kesempatan yang kedua. ”Ya mungkin kemarin saya terlalu terburu-buru untuk mengambil keputusan. Tapi Puji Tuhan semua bisa dilewati dengan baik,” paparnya.
Proses perceraian Tessa dan Sandy memang cukup lama. Hampir enam minggu. Satu demi satu tahapan dilewati pasangan tersebut. Jika dalam proses persidangan, Sandy memilih absen dan diwakili kuasa hukumnya. Beda halnya dangan Tessa.
Perempuan yang memiliki nama lengkap Tessalonica Indri Roxana Aryani Anes Kaunang itu hampir tiap minggu mengikuti persidangan. ”Ya enam minggu berturut-turut. Kalau ada kerjaan jadi harus luangin waktu kesini dulu,” ungkapnya.
Tidak ada klausul yang dipermasalahkan dalam perceraian itu. Hak asuh anak jatuh pada artis kelahiran Surabaya, Jawa Timur, 5 November 1976. Sedangkan harta gono gini diselesaikan dengan baik sebelum gugatan cerai dilayangkan ke pengadilan.
”Kalau kesepakatan memang sudah dibikin sebelum kita mengajukan gugatan cerai. Kesepatannya kayak anak asuh masih di bawah saya karena menurut aturan hukum seperti itu, Sandy memberikan kewajiban 5 juta perbulan, kemudian rumah yang kami tempati dibagi-bagi,” jelas Tessa lagi.
Dia mengaku soal harta gono-gini akan diselesaikan secepatnya. ”Disitu sih sulitnya. Karena nanti kalau saya sudah nikah dengan orang lain maka harta itu akan dibagi-bagi dengan anak saya,” paparnya.
Menariknya, dalam sidang putusan tersebut, Sandy tanpa sungkan langsung memeluk mantan istrinya usai persidangan. Tersirat keputusan pengadilan tersebut tidak membuat hubungan mereka semakin jauh.
”Memang ibu yang melahirkan tapi ada darah saya disana. Saya tetap doakan anak saya, dan semua meski mereka tak selalu sama mereka. Aku akan terus mengasihi dan mendoakan mereka agar mereka dapat kebaikan,” tegas Sandy. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Luna Maya Masa Bodoh Soal Ariel
Redaktur : Tim Redaksi