jpnn.com, PASURUAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan tol Gempol-Pasuruan seksi 1 dan 2 di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (22/6). Namun, pemerintah belum memutuskan tarif tol sepanjang 20,5 kilometer itu.
"Ini kan investasi, dikerjakan oleh investor baik oleh BUMN maupun oleh swasta. Oleh sebab itu penentuan tarif jalan tol itu harus berbicara dengan mereka," kata Jokowi.
BACA JUGA: PPh UMKM Dikurangi, Misbakhun Puji Komitmen Presiden Jokowi
Tol ruas Gempol-Pasuruan Seksi 1A sepanjang 6,8 km menghubungkan Gempol - Bangil. Sedangkan Seksi 1B sepanjang 7,1 km menghubungkan Bangil - Rembang.
Kedua ruas tol itu mulai dibangun pada Maret 2013. Dengan diresmikannya Tol Gempol - Pasuruan maka total ruas tol yang telah tersambung dari Merak di Banten sampai Pasuruan adalah 920 km
BACA JUGA: Jokowi Meresmikan Jalan Tol Gempol-Pasuruan
Mantan wali kota Surakarta itu menambahkan, tarif tol harus terjangkau. Namun, tarif tol yang terjangkau juga harus menguntungkan investor.
"Kita tidak ingin investor dirugikan. Kita ingin investor diuntungkan, tapi kita juga ingin masyarakat juga diuntungkan," katanya.
BACA JUGA: Good News, Presiden Jokowi Pangkas PPh UMKM Jadi 0,5 Persen
Meski demikian Jokowi meyakini keberadaan tol akan meningkatkan kecepatan mobilitas barang dan distribusi logistik. Dengan demikian harga barang di pasar bisa lebih murah.
"Saya kira semua negara membangun infrastruktur itu arahnya ke sana semuanya," pungkasnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Jokowi Tambah Usia, Begini Doa Bang Ara
Redaktur : Tim Redaksi