jpnn.com, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahera (PKS) M Sohibul Iman masih berprasangka baik terhadap pernyataan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi, yang menyebut agama sebagai musuh utama Pancasila.
Yudian yang juga Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta dikecam banyak tokoh atas pernyataannya itu. Dalam klarifikasinya, akademisi yang baru sepekan memimpin BPIP itu mengatakan tidak bermaksud mempertentangkan agama dengan Pancasila.
BACA JUGA: Kepala BPIP Sebut Agama Musuh Terbesar Pancasila, Begini Respons Ketua Umum Relawan Jokowi
Sohibul ingin mendapatkan penjelasan lebih gamblang mengenai hal tersebut.
"Saya masih ingin mengklarifikasi itu, ingin mencari sebenarnya seperti apa. Terus terang saya tidak ingin percaya bahwa itu disampaikan oleh seorang kepala BPIP," kata Sohibul di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (13/2).
BACA JUGA: Sebut Agama Jadi Musuh Terbesar Pancasila, Kepala BPIP Diserbu Kecaman di Twitter
Namun demikian, lanjut politikus kelahiran Tasikmalaya ini, bila pernyataan itu benar disampaikan oleh kepala BPIP, hal tersebut menurutnya tidak pantas disampaikan.
"Tetapi kalau berita itu benar, saya mengatakan itu tidak pantas dikatakan oleh siapa pun. Apalagi oleh kepala BPIP. Hal semacam itu hanya pantas dikatakan oleh mereka yang tidak memiliki agama atau justru mereka yang menentang Pancasila," sambungnya.
BACA JUGA: Mentan SYL: Arahan Presiden, Berhentilah Pura-pura Mengurusi Rakyat
Sohibul meyakini bahwa orang yang beragama dan mendukung Pancasila, tidak akan menyampaikan pernyataan yang terkesan mempertentangkan agama dengan Pancasila. (fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam