Resto Pecinan Makin Diminati untuk Berbuka Puasa

Minggu, 22 Juli 2012 – 17:05 WIB
MEMASUKI bulan suci Ramadan, sejumlah bisnis resto di kawasan Pecinan pun turut menghormati mereka yang menunaikan ibadah puasa. Kalaupun buka, mereka menutup tirai restoran mereka agar tidak menggoda orang yang sedang berpuasa.
    
Bahkan, beberapa kios makanan kelontong di kawasan Kota, memilih untuk menutup usahanya. Menurut Akong, pedagang di sana hampir setiap tahun, setiap Ramadan, dia memilih untuk menutup kios makanannya. Dan hanya buka pada saat menjelang berbuka puasa.

"Kebetulan, letak kios saya kan di dekat pasar. Jadi, yah menghormati yang berpuasa saja. Makanya, saya baru buka nanti sore, menjelang buka puasa. Langganan sih biasanya sudah paham," ungkap pria yang membuka kios mie di sana.

Lain lagi yang diungkapkan Evi, staf marketing Resto Cahaya di kawasan Gajah Mada. Dia mengaku tetap membuka restonya setiap hari. "Karena di lingkungan sini banyak perkantoran. Jadi, saya memilih buka, tapi menutupnya dengan tirai. Supaya tetap menjaga toleransi kepada orang yang berpuasa," paparnya bijak.

Menurutnya juga, selama ini, tidak pernah ada kendala yang berarti dalam berbisnis makanan di kawasan Pecinan selama bulan suci Ramadan. Sebab, katanya, umat muslim yang ada di sekitar kawasan Gajah Mada, Hayam Wuruk dan sekitarnya, sangat toleran.
 
"Tidak pernah ada tekanan-tekanan dari umat muslim di sekitar sini. Mereka menjalankan ibadah puasa dengan khidmat dan sungguh-sungguh," cetusnya.
Hal senada juga diakui Alin, pedagang makanan seafood di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat.

Dia mengaku, pada bulan puasa seperti saat ini, terjadi peningkatan jumlah pembeli pada saat buka puasa tiba. "Pelanggan kami bukan cuma konsumen Tionghoa, tapi banyak juga orang baru yang berbuka puasa di tempat kami. Makanan di sini dipastikan halal, karena kami hanya memasak bahan makanan dari seafood," paparnya.
    
Peningkatan jumlah pengunjung mencapai angka sekitar 15-20 persen. "Jadwal tutup kami pun sampai pukul 12 malam," pungkasnya. (sic)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecanduan Coca-Cola, Remaja Inggris Nyaris Tewas

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler