RET Hadirkan Solusi Modern Transaksi Real Estate yang Hemat Biaya

Kamis, 01 September 2022 – 14:37 WIB
Realestate Ecosystem Token (RET). Foto dok RET

jpnn.com, JAKARTA - Realestate Ecosystem Token (RET) menghadirkan solusi modern transaksi real estate yang tidak hanya hemat biaya, namun juga meningkatkan akuntabilitas, efisiensi, keamanan, dan juga likuiditas.

Selain itu RET juga menghadirkan solusi kerja sama untuk berbagai bisnis F&B dan hospitality.

BACA JUGA: KAI Sediakan Etalase dan E-Katalog UMKM Binaan, Tinggal Scan Barcode

Sektor real estate merupakan salah satu sektor primer di Indonesia dengan GDP hingga Rp 468 triliun, yang bahkan walaupun terdampak pandemi COVID-19 dua tahun terakhir, masih tetap tumbuh sejak 2010.

Namun, berbagai riset menyatakan 61% masyarakat di Indonesia, terutama di rentang umur 25-35 tahun, tidak memiliki rumah.

BACA JUGA: Jadi Sasaran Sihir Atau Santet? Baca Surat ini 11 Kali

Tanpa pinjaman dari bank, sangat sedikit masyarakat kita yang dapat memiliki rumah.

Di sektor lainnya, yaitu bisnis FnB (Food and Beverage) dan industri hotel, berbagai proses penyewaan bahkan pemindahtanganan aset seperti toko, restoran, plaza, mal, hotel, dan aset lainnya menjadi salah satu hal yang menghambat proses bisnisnya.

BACA JUGA: BUMN Legal Summit 2022 Bakal Digelar di Bali

Berbagai kendala dalam hal kepemilikan aset rumah dan real estate lainnya ini menjadi landasan dikembangkannya proyek RET.

“Industri real estate Indonesia sudah beroperasi menggunakan struktur yang relatif sama selama puluhan tahun, dan kami melihat perlunya efisiensi terutama dalam pengelolaan dan jual beli aset. Kami melihat melalui proyek RET, berbagai permasalahan dalam kepemilikan usaha dapat diatasi," ujar Goan Damanik, tim retail strategic ecosystemToken RET.

Hingga saat ini, proyek RET sudah mendapatkan berbagai dukungan dari berbagai perusahaan real estat terkemuka, serta organisasi-organisasi berpengaruh dalam sektor real estate.

RET akan menjadi token pertama dari Indonesia yang menghadirkan solusi modern transaksi real estat yang tidak hanya hemat biaya, namun juga meningkatkan efisiensi, keamanan dan juga likuiditas.

Selain itu, pada sektor F&B dan hospitality, token RET bisa mengakomodasi pengimplementasian teknologi blockchain ke dalam ekosistem bisnis sebagai jaminan kepemilikan aset nyata, yang terintegrasi dengan aset digital dalam hal jual-beli, membuat bisnis menjadi lebih efisien dan sistematis, dan manfaat berbagai keuntungan dan program promosi lainnya dari proses implementasi RET.

“Melalui implementasi blockchain dalam RET, pengusaha akan dimudahkan dalam dalam mengembangkan implementasi teknologi blokchain kedalam pengembangan bisnisnya," tutur Tim Retail Strategic Realestate Ecosystem Token.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler