Ribuan Buruh Mulai Serbu Istana Negara

Rabu, 06 Februari 2013 – 12:59 WIB
PENUH: Ribuan buruh berunjuk rasa di depan Istana Negara Rabu (6/2). FOTO : Ade Sinuhaji / JPNN
JAKARTA - Sekitar 12 ribu Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) yang sudah berada Bundaran HI mulau bergerak. Panas terik tidak menghalangi mereka berjalan kaki dari Bundaran HI menuju ke Istana Negara di Jalan Merdeka Barat. Di antara mereka juga ada yang berkendaraan roda dua dan mobil terbuka. Sembari berjalan, mereka terus meneriakan aspirasi para buruh.

Dalam aksinya, Rabu (6/2), para buruh mendesak agar pemerinta segera mengeluarkan Rancangan Peraturan Pemerintah soal upah buruh dan Rancangan Peraturaturan Presiden tentang jaminan kesehatan dan iyuran.

"Kedua aturan tersebut mestinya sudah selesai 1 Nopember 2012 lalu. Menunda regulasi bagi buruh sama dengan mendiskreditkan jutaan buruh di Indonesia," teriak salah seorang orator dari mobil bak terbuka.

Selain itu, dari kendaraan bak terbuka lainnya juga terdengar orasi para buruh menolak instruksi presiden (Inpres) tentang Kamtibnas RUU Kamnas. "Aturan itu akan membatasi kebebasan berekspresi para buruh dalam meneriakan hak-haknya," tegas mereka.

Aksi demo juga diwarnai oleh ratusan bendera sebagai simbol organisasi buruh yang datang dari Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

Sayangnya, aksi ini dilakukan ketika Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono sedang berada di luar negeri dalam kunjungan kenegaraan ke empat negara. Namun, para buruh tetap bersemangat.

"Enggak ada Presiden enggak apa-apa, kan SBY bisa melihat aksi kami lewat media asing dan media swasta," ujar salah seoranaag buruh, Ian dari Tangerang.

Massa buruh diperkenan berada 300 meter dari gerbang Istana. Di depan mereka telah dibatasi dengan kawat berduri. Ratusan personil Brimob pun membuat pagar betis menghalangi para buruh ini mendekat. Dua barikuda water canon disiapkan jika aksi ini berakhir rusuh. Namun sejauh ini, aksi buruh berjalan lancar.

Mereka hanya mendengarkan musik, bernyanyi dan berorasi bersama. Sementara sebagian buruh tampak beristirahat di jalur hijau di depan gedung Kemenkokesraa dan Mahkamah Konstitusi. Tuntutan mereka di hadapan Istana masih sama.

Usai menuju Istana Negara, para buruh berencana akan melanjutkan aksi demonya di depan gedung DPR Senayan Jakarta. Sementara di pintu utama komplek Parlemen, jalan Gatot Subroto terlihat empat unit mobil water canon, puluhan sepeda motor dan ratusan aparat kepolisian. (fas/flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebelum Digarap KPK, Luthfi Mundur dari DPR

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler