jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Aboebakar Alhabsy mengingatkan Polri untuk melakukan pengamanan secara maksimal pada peringatan Hari Buruh yang jatuh pada hari ini, 1 Mei.
Ia meminta Polri agar aksi yang diikuti kurang lebih 150 buruh di Jakarta, dan sekitar 3,5 juta di berbagai daerah itu jangan sampai menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan.
BACA JUGA: Kabareskrim Beberkan Alasan Penangkapan Novel Baswedan
"Tentunya itu bukan jumlah yang kecil, karenanya Kapolri perlu menyiapkan pengamanan ini secara maksimal," kata Aboebakar, Jumat (1/5).
Kapolri juga lajutnya, perlu menginstruksikan kepada jajarannya mengantisipasi daerah industri yang biasa menjadi lokasi aksi buruh. "Kegiatan mereka harus diberikan ruang dan diamankan karena dilindungi oleh konstitusi dan undang-undang,” paparnya.
BACA JUGA: Novel Ditahan, Satu Pimpinan KPK Dipastikan Ajukan Pengunduran Diri ke Presiden
Menurut politikus Partai Keadilan Sejahtera ini, diprediksi aksi buruh tahun ini akan lebih besar dari pada aksi-aksi sebelumnya.
Karena untuk pertama kalinya aksi buruh ditahun ini dilakukan di hari libur nasional.
"Kemungkinan para pesertanya jauh lebih banyak dari aksi sebelumnya. Oleh karenanya, Polri harus lebih sigap dan lebih antisipatif terhadap semua perkembangan yang ada di lapangan," tuntas Aboe. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Kabareskrim: Apa Sih Hebatnya Novel Baswedan?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pimpinan KPK Ini Pernah Nyatakan Siap Mundur Kalau Novel Ditahan
Redaktur : Tim Redaksi