Ribuan Penari Meriahkan Peringatan Hari Tari Dunia di Denpasar

Selasa, 30 April 2024 – 04:35 WIB
Lebih dari 1.000 penari, seniman, dan maestro turut memeriahkan peringatan Hari Tari Dunia. Foto: Pemkot Denpasar

jpnn.com, DENPASAR - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga membuka acara peringatan Hari Tari Sedunia di Denpasar, Bali.

Lebih dari 1.000 penari, seniman, dan maestro turut memeriahkan acara yang digelar di Kawasan Pelataran Gedung Dharma Negara Alaya, Denpasar, pada 27-28 April 2024.

BACA JUGA: Mangkunegara X Bersama Dirjen Kebudayaan Rayakan Hari Tari Dunia

Menteri PPA mengatakan bahwa acara tersebut adalah event NAME yang ketiga dan bisa menjadi momentum pelestarian seni tari, serta menjadi ruang ekspresi masyarakat.

"Antusias anak-anak dalam menarikan tarian Sekar Jempiring, ini merupakan bukti bahwa kesenian harus terus tumbuh berdampingan dengan kemajuan teknologi di era sekarang ini," tutur I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga.

BACA JUGA: Keren, TNI Ikut Memeriahkan Hari Tari Dunia di Papua, Nih Penampakannya

Tari Sekar Jempiring hingga saat ini tetap eksis menjadi maskot penyambutan Kota Denpasar. Tarian ini dibawakan oleh sebanyak 1.100 siswa dari perwakilan sekolah di Kota Denpasar.

Perayaan Hari Tari Sedunia ini tidak hanya melibatkan penari di Kota Denpasar saja, namun seluruh penari Bali, Sulawesi, Sumatera, hingga negara Kanada.

BACA JUGA: Ratusan Penari Bakal Tampil di Ajang Solo Menari 2024

Naluriku Menari (Name) ini memasuki tahun ketiga. Pada tahun ini tema yang diangkat yakni 'Melodi Eterna Dalam Alur Waktu'.

Pelaksanaan Name ini diharapkan mampu memberikan ruang berkreatifitas untuk mengasah skill, serta edukasi pelaku seni yang memiliki minat dan bakat dalam berkarya.

"Pelaksanaan NAME ini merupakan implementasi nyata dari Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju yang selaras dengan sepirit Vasudhaiva Khutumbakam. Semangat gotong royong bersama dan bersinergi harus kita jaga untuk kemajuan Denpasar yang lebih baik," ujar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wali Kota Denpasar.

Name tahun ini akan dibagi dalam empat divisi, yaitu Divisi Kompetisi, Divisi Maestro, Divisi Eksebisi Pargelaran dan Divisi Gelar Karya.

Sehingga nantinya kehadiran para maestro seni Kota Denpasar dapat menjadi inspirasi bagi seniman muda dalam berkarya dan berkreativitas. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler