jpnn.com, MAMUJU - Gelombang tenang air laut di Anjungan Pantai Manakarra, Mamuju, Sulawesi Barat seakan ikut bergoyang saat ribuan peserta fun bike Sepeda Nusantara bersenam ria.
Keadaan tambah meriah ketika peserta fun bike Sepeda Nusantara terus berdatangan Minggu (21/10/2018), untuk melakukan start di depan Monumen Gong Perdamaian.
BACA JUGA: Bontang Gelar Sepeda Nusantara Demi Jalankan Amanat Presiden
Peserta Sepeda Nusantara Etape Manakarra yang merupakan program andalan Kementerian Pemuda Dan Olahraga (Kemenpora) dibawah komando Menpora Imam Nahrawi itu dilepas Wakil Bupati Mamuju H Irwan Satya Putra Pababari, SH, MTP bersama Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan Dan Pengawasan Kepramukaan Kemenpora RI Abdul Rafur Msi.
Raungan sirene mobil polisi mengawal hampir 1.500 peserta untuk menggowes sepeda sejauh 10 km seputar Mamuju, Sulawesi Barat.
BACA JUGA: Peraih Perunggu BMX AG 2018 Ramaikan Sepeda Nusantara Blitar
Setelah bendera start dikibarkan oleh Irwan Satya Putra Pababari, anak-anak, remaja dan orang tua tumplek memenuhi jalanan.
Mereka dengan ceria menaiki sepeda bersama Irwan Satya Putra Pababari, Abdul Rafur, anggora Dewan Perwakilan Rakyat dan pejabat Muspida Mamuju serta rombongan Kemenpora yang datang langsung dari Jakarta. Saat finish para peserta tetap semangat meskipun mentari bertambah terik.
BACA JUGA: 20 Finalis Pemuda Inspiratif Bogor Siap Tampil di Final
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Sepeda Nusantara dari Kemenpora dengan program andalannya Ayo Olahraga. Melalui kegiatan ini kita bisa bertemu, bersilaturahmi melalui olahraga sepeda. Sepeda Nusantara ini merupakan gerakan masyarakat untuk hidup sehat,” kata Wakil Bupati Mamuju Irwan Satya Putra Pababari.
Dia menyebutkan, sekitar 1500 peserta yang mendaftar bukan saja dari Mamuju namun juga ada dari luar daerah. Antusias peserta terjadi karena olahraga sepeda ini terhitung murah dan hampir semua masyarakat Mamuju mempunyai sepeda, terlebih masyarakat Mamuju juga gemar berolahraga.
“Gabungan ini diharapkan akan membuat generasi Mamuju makin sehat dan menjelma menjadi generasi emas olahraga Mamuju. Untuk itulah kami berharap kegiatan ini bisa berlanjut di tahun-tahun berikutnya. Dukungan dari pemerintah pusat, khususnya Kemenpora tetap kami nantikan,” ujar Irwan Satya Putra Pababari.
Disebutkan, Mamuju terus membenahi sarana dan prasarana olahraga yang ada. Dengan adanya Sepeda Nusantara ini pemebanahan itu bisa makin digalakkan. Apalagi bila pemerintah pusat memberikan perhatian dan dukungan sehingga ada pemerataan sarana olahraga di seluruh daerah.
Dalam bagian lain, Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan Dan Pengawasan Kepramukaan Kemenpora RI Abdul Rafur Msi menuturkan jika kegiatan bersepeda melalui Sepeda Nusantara ini merupakan kebiasaan yang baik di tengah masyarakat.
Jika dulu ada slogan, Memasyarakatkan Olahraga dan Mengolahragakan Masyaakat, maka kini Kemenpora memantanpkannya dengan tag line Ayo Olahraga. Masyarakat di seluruh Tanah Air perlu terus berolahraga untuk tetap sehat dan meningkatkan prestasi Indonesia di tingkat internasional.
“Kita baru saja meraih sukses penyelenggaraan dan prestasi di Asian Games XVIII dan Asian Para Games III. Ini bukan saja harus dipertahankan namun ditingkatkan. Mamuju diharapkan bisa melahirkan atlet dengan prestasi nasional dan internasional,” kata Abdul Rafur.
Selain itu, Abdul Rafur juga menyoroti, dengan olahraga sepeda ini masyarakat bisa makin bergairah berolahraga dan beraktifitas. Untuk itu dia berharap suatu hari nanti ada Hari Wajib Sepeda di Mamuju. “Jadi melalui Sepeda Nusantara dengan tag line Ayo Olahraga dari Kemenpora ini diharapkan masyarakat Mamuju makin semangat berolahraga,” pungkasnya.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelataran BKB Jadi Pusat Gelaran Sepeda Nusantara Palembang
Redaktur : Tim Redaksi