Ribuan Prajurit TNI Dilibatkan Untuk Pengamanan Pemilu

Senin, 12 Februari 2024 – 23:21 WIB
Polda Kalsel menggelar Tactical Floor Game (TFG) saat Rapat Koordinasi Perbantuan TNI kepada Polri untuk pengamanan Pemilu 2024 di Banjarmasin, Senin (12/2/2024). (ANTARA/Firman)

jpnn.com - BANJARMASIN - Ribuan prajurit TNI ikut dilibatkan untuk pengamanan dalam pelaksanaan Pemilu 2024 di Kalimantan Selatan.

Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) mendapatkan bantuan sebanyak 2.000 prajurit TNI untuk pasukan pengamanan saat situasi kontingensi.

BACA JUGA: Polri Kerahkan Hampir 200 Ribu Personel Amankan TPS

"Jadi perbantuan dari TNI ini sifatnya jika dalam situasi kontingensi, yang mana prajurit siap digerakkan," ujar Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto.

Dia mengatakan hal tersebut saat Rapat Koordinasi Perbantuan TNI kepada Polri untuk Pengamanan Pemilu 2024 di Aula Bhayangkari Mapolda Kalsel di Banjarmasin, Senin (12/2).

BACA JUGA: Bawaslu Telusuri Dugaan Setumpuk Surat Suara Sudah Tercoblos di Malaysia

Menurut Irjen Winarto, TNI yang disiagakan berasal dari jajaran Kodam VI/Mulawarman terutama wilayah Korem 101/Antasari.

Kemudian, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banjarmasin dan Lanal Kotabaru serta Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Sjamsudin Noor.

BACA JUGA: Jelang Pemungutan Suara, Wakil Ketua MPR Ingatkan Netralitas Penyelenggara Pemilu

Dia mengatakan situasi kontingensi telah digambarkan dalam rapat koordinasi sehingga ketika situasi sebenarnya terjadi maka semuanya telah siap dengan tugas masing-masing.

Meski begitu, Winarto berharap gangguan keamanan tidak sampai terjadi sehingga langkah-langkah represif tidak diperlukan.

Irjen Winarto mengakui hingga saat ini, menjelang pemilu, situasi keamanan di Kalsel sangat kondusif.

Namun dia mengingatkan seluruh anggota tidak boleh lengah dan terus melakukan deteksi dini dinamika di lapangan.

"Kepada masyarakat kami imbau agar datang ke TPS, menggunakan hak suara untuk memilih calon pemimpin dan anggota legislatif. Jadi, jangan sampai golput," ucapnya.

Diketahui, Polda Kalsel mengerahkan dua pertiga kekuatan atau sekitar 6.177 personel untuk siaga pengamanan Pemilu 2024 dalam gelaran Operasi Mantap Brata 2023-2024 selama 222 hari sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024.

Total keseluruhan personel gabungan untuk pengamanan pemilu dari unsur TNI, Polri dan pemerintah daerah di Kalsel mencapai 11 ribu orang. (Antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Antisipasi Serangan Fajar, Bawaslu Siapkan Patroli Pengawasan


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler