jpnn.com, PALU - PT Pertamina berupaya membantu aksi cepat tanggap pemerintah menangani korban gempa dengan terus menyalurkan gas elpiji ke wilayah Palu dan Donggala. Saat ini, Pertamina sedang mempersiapkan 10 truk yang diberangkatkan dari Makassar yang mengangkut 6.100 tabung elpiji.
Unit Manager Communication & CSR Marketing Operation Region (MOR) VII, M. Roby Hervindo menjelaskan, saat ini Pertamina menyiapkan pengiriman gas elpiji dari berbagai ukuran tabung.
BACA JUGA: Palu Ketika Tanpa Koran
Jumlah tabung berikut isi yang akan dikirimkan hari ini sebanyak 750 tabung Bright Gas 12 Kg, 2.500 tabung Bright Gas 5,5 Kg, 50 tabung elpiji 50 Kg, dan 2.800 tabung elpiji 3 Kg.
Sementara untuk masyarakat umum, menurut Roby, per Rabu (3/10) sore, Pertamina telah menggelar operasi pasar tepatnya di depan Terminal BBM Donggala. Sebanyak 560 tabung elpiji subsidi disalurkan untuk melayani kebutuhan gas rumah tangga. Tabung Elpiji 3 Kg tersebut diangkut dengan truk dari Makassar dan tiba di Posko Peduli Pertamina DPPU Mutiara Sis Al Jufri Palu pagi tadi (4/10).
BACA JUGA: Gandeng Kodam Jaya, Polda Metro Kirim Bantuan ke Palu
Untuk memasok kebutuhan elpiji bagi pengungsi, sejak 1 Oktober 2018 Pertamina juga telah menyerahkan 12 tabung Bright Gas ukuran 12 kg ke Posko Pengungsian PLN yang melayani korban terdampak gempa sekitar 600 jiwa. Setelah sebelumnya juga disalurkan 17 tabung Bright Gas 12 kg ke Pusat Posko Dapur Umum di Dinas Sosial.
Adapun 3 armada yang mengangkut tabung Bright Gas 12 Kg sebanyak 809 tabung dan 30 tabung ukuran 50 Kg beserta regulator, saat ini menuju Pasangkayu dan melaporkan ke Posko Keamanan untuk mendapat pengawalan kepolisian, agar pasokan aman sampai di Kota Palu.
BACA JUGA: Kembali ke Palu, Ini Instruksi Jokowi untuk Tangani Korban
Sementara untuk pemulihan suplai gas elpiji, untuk tahap pertama, Pertamina telah mengoperasikan SPPBE Muhsans yang akan menyediakan elpiji subsidi dengan operator yang ada sambil menunggu 16 orang operator bantuan yang diberangkatkan dari Pare-Pare dan Mamuju.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sering Sebarkan Hoaks Tentang Gempa Bumi, 4 Pelaku Dibekuk
Redaktur & Reporter : Yessy