jpnn.com, JAKARTA - Hujan deras dan kiriman air dari Bogor tak hanya berdampak banjir di Jakarta Timur, tapi juga di Jakarta Selatan. Salah satunya terjadi di Kecamatan Tebet. Air mulai meninggi sejak Senin (5/2) malam.
Kapolsek Tebet Kompol Maulana mengatakan, banjir paling parah ada di Kelurahan Kebon Baru. “Di sana ada empat RW yang terdampak banjir,” kata Maulana, Selasa (6/2).
BACA JUGA: Sebagian Jaktim Banjir, Petugas Damkar Evakuasi Warga
Dari empat RW itu diketahui ada 1.830 jiwa yang terdampak. Namun tak semuanya diungsikan.
“Beberapa ada yang mengungsi di penampungan TK Ris Jalan J RT 02, RW 10 ada juga yang mengungsi ke rumah tetangga,” tambah dia.
BACA JUGA: Permukaan Air Terus Turun, Insyaallah Banjir Segera Surut
Dia menambahkan, Polsek Tebet bersama Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jaksel sudah membangun posko kesehatan di rumah ketua RT 05, RW 10 Kebon Baru. “Posko-nya bersebelahan dengan pengungsian,” imbuh dia.
BACA JUGA: Jakarta Banjir Lagi, Siklus Lima Tahunan?
Banjir merendam salah satu tempat ibadah di kawasan Pasar Minggu, Jakarta, Senin (5/2). Foto: Ricardo/JPNN.com
Tak hanya menggenangi rumah warga, air juga meluap hingga ke jalan raya.
"Sampai di Jalan Abdul Syafei luapan Kali Ciliwung, tadi sampai sepaha orang dewasa, sekarang mulai surut,” tandas dia. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lima Kecamatan di Jakarta Timur Direndam Banjir
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan