jpnn.com - JPNN.com - Ketua Dewan Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) Habiburokhman heran melihat istilah "fitsa hats" yang tertera di BAP Ketua DPD FPI DKI Jakarta Novel Bamukmin kini menjadi viral.
Padahal, istilah itu sama sekali tidak ada relevansinya dengan substansi perkara dugaan penistaan agama Basuki T Purnama alias Ahok.
BACA JUGA: Mau Tahu soal Fitsa Hats di BAP Novel? Ini Kata Polisi
Menurut politikus Gerindra ini, Ahok dan para pendukungnya sengaja meramaikan fitsa hats karena sudah terdesak dan tak tahu lagi harus berbuat apa.
"Menurut saya kemungkinan memang Ahok dan tim hukumnya sudah kehabisan amunisi untuk membela dalam konteks perkara," kata Habiburokhman, Rabu (4/1).
BACA JUGA: BAP Fitsa Hats, Begini Respons Tegas Mabes Polri
Rekan Novel di ACTA ini mengatakan, dari dakwaan jaksa ditambah kesaksian para pelapor, jelas sudah bahwa Ahok telah menista agama Islam.
Menyadari hal ini, lanjutnya, kubu Ahok berusaha mengalihkan perhatian publik. Salah satunya dengan mengangkat soal "fitsa hats"
BACA JUGA: Oalah, Ternyata Ini Pekerjaan Habib Novel di Fitsa Hats
"Mereka kehabisan amunisi untuk membela Ahok dengan mengangkat pernyatan-pernyataan tidak relevan," kata Habiburokhman. (ipk/rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... LIPI: Ini Pengadilan Politik untuk Menjegal Ahok
Redaktur & Reporter : Adil