jpnn.com, BALIKPAPAN - Ricky Nelson memastikan diri meninggalkan Borneo FC Samarinda, begitu kontraknya berakhir Desember mendatang.
Pelatih berlisensi A AFC ini menolak tawaran melatih tim di Piala Presiden 2018 mendatang.
BACA JUGA: Musim Luar Biasa, Persebaya Juara, Irfan Jaya Pemain Terbaik
Lewat akun Instagram pribadinya @coachrickynelson, dia mengunggah foto-foto kebersamaan dengan pemain Borneo FC dan manajemen tim.
Dia menulis ucapan terima kasih pada manajemen dan suporter. Di akhir kalimat, mendoakan agar bertemu lagi di lain kesempatan.
BACA JUGA: Sempurna! Persebaya Juara Liga 2
Dikonfirmasi langsung oleh Kaltim Post (Jawa Pos Group), Ricky mengaku, ingin mendapat tantangan baru. Dia berhasrat ingin melatih langsung tim dalam kompetisi yang panjang.
"Benar saya pamit. Saya tolak pegang tim di Piala Presiden 2018," kata Ricky, kemarin (28/11).
BACA JUGA: Selamat Datang di Liga 1, PSIS Semarang!
Kemungkinan, langkah karier Ricky selanjutnya adalah Liga 2. Sebab, dia menyebutkan, jika kasta tertinggi sudah penuh oleh senior-seniornya.
Walhasil, kemungkinan untuk memimpin tim di kasta kedua masih terbuka lebar.
Sementara itu untuk urusan Borneo FC Junior, Ricky menyebut, akan dilanjutkan pelatih lokal. Dia berharap, anak asuhannya musim ini bisa tetap semangat dan bersinar di kompetisi berikutnya.
"Tawaran sudah ada. Sementara masih dipilihkan yang terbaik," imbuhnya.
Musim ini, Ricky memegang dua jabatan sekaligus. Sebagai analyze first time dan director youth development. Membantu di tim senior dan berkuasa penuh di tim junior.
Sayang, ekspektasi tinggi yang diusung Ricky gagal total musim ini. Gelar juara tak saja lepas dari genggaman, namun langkah ke final pun kandas.
"Target juara itu dari saya pribadi. Ya semoga musim depan prestasinya lebih baik lagi," pungkasnya. (*/abi/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suporter PSIS 5.000-an Orang, Tribun Utara Paling Atraktif
Redaktur & Reporter : Soetomo