Ridwan Kamil Bicara di Acara Supermentor Los Angeles

Rabu, 02 Mei 2018 – 17:52 WIB
Ridwan Kamil (paling kiri) saat menjadi pembicara dalam Forum Konferensi Global, yang diselenggarakan Milken Institute. Foto for jpnn

jpnn.com, LOS ANGELES - Calon Gubernur nomor urut satu, Ridwan Kamil saat ini tengah berada di Amerika Serikat menjadi pembicara dalam Forum Konferensi Global, yang diselenggarakan Milken Institute.

Selain itu, Kang Emil juga menjadi dosen tamu di School of public affair, University California Los Angeles (UCLA), dan menyampaikan beberapa hal terkait inovasi dan gagasan pemanfaatan teknologi dalam mendorong perubahan di Kota Bandung.

BACA JUGA: Hadiri Kampanye Asyik, Sohibul PKS Suarakan Ganti Presiden

Kang Emil juga didapuk sebagai pembicara dalam acara Supermentor yang digagas oleh mantan Duta Besat RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal.

Dalam acara supermentor ini, kang Emil menyampaikan beberapa hal terkait tips sukses saat memimpin kota Bandung, etika kerja, dan kehalian yang diperlukan dalam menghadapi ketatnya persaingan di abad ke 21.

BACA JUGA: PDIP Gelar Try-Out SBMPTN, Hasanah Berjanji Genjot Beasiswa

Selain di acara Supermentor, Kang Emil juga direncanakan akan menjadi pembicara di Forum Konperensi Global Milken Institute.

"Mereka tertarik tentang inovasi-inoivasi yang ada di Asia yang tidak selalu datang dari sektor swasta, tapi juga dari sektor pemerintahan. Bagaimana pemerintahan memberikan pelayanan berbasis teknologi, memberantas korupsi menggunakan teknologi dan menghadirkan kebahagian kepada warga kota juga dengan dukugan teknologi," ungkapnya.

BACA JUGA: Jabar Bagian Selatan Jadi Fokus Perhatian Kang Hasan

Menurut Kang Emil, kobinasi beragam inovasi yang menjadikan Kota Bandung sebagai kota yang berubah, dan kini menjadi kota yang baik.

"Pemerintah Kota Bandung, senantiasa berusaha menghadirkan kebijakan yang inovatif, membuat jarak antara warga kepada negara makin pendek, dan menjadikan warga kota Bandung berbahagia," papar dia.

Ditambahkan Kang Emil, mereka juga tertarik menggunakan ruang terbuka kota, seperti taman-taman yang direvitalisasi, dan ruang terbuka hijau lainnya yang dibangun pemerintah Kota Bandung sebagai sebuah strategi untuk meningkatkan kualitas interaksi warga.

"Saya juga menjelaskan tentang pemanfaatan teknologi sebagai sarana membangun Kota Bandung sebagai kota pintar atau smart city, dengan memastikan penggunaan teknologi harus mampu mengakselerasi perubahan yang terjadi di Kota Bandung," ungkapnya.

Menurut Kang Emil, empat hal ini, yakni kepemimpinan, ruang terbuka kota, pelayanan publik, dan smart city yang diterapkan di Kota Bandung, dianggap menarik untuk menjadi bahan kajian dan pembelajaran, di School of Public Planning UCLA. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ridwan Kamil Diundang Ke Amerika Serikat


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler