Rieke Yakin Kuasai Kuningan

Senin, 03 Desember 2012 – 06:00 WIB
KUNINGAN - Selama dua hari Cagub Jabar Rieke Dyah Pitaloka yang diusung PDI Perjuangan berkunjung ke Kuningan. Setelah menggelar pertemuan dengan jajaran pengurus DPC PDIP Kuningan malam harinya, Minggu (2/12) pagi ia melakukan sosialisasi lewat momentum Car Free Day.

Kehadiran pemeran Oneng dalam sinetron komedi Bajaj Bajuri ini didampingi langsung oleh Plh Ketua DPD PDIP Jabar, TB Hasanudin. Tak terkecuali rombongan tim suksesnya serta sahabatnya, Andi Gani Nena Wea yang kini menjabat Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPSI). Bahkan Bupati Kuningan Aang Hamid Suganda pun menyertai sosialisasi yang dilakukan Rieke.

Jajaran pengurus, kader dan simpatisan PDIP tampak semangat untuk memenangkan pasangan Rieke-Teten pada pilgub 2013 nanti. Andi Gani yang saat itu turut mendampingi Rieke, merasa yakin calon dari PDIP tersebut dapat memenangi pilgub. Tentu saja syaratnya dengan dukungan mesin partai dan elemen gerakan buruh terbesar di Jabar.

"Rieke mempunyai peluang besar menang dalam Pilgub Februari 2013 nanti. Di samping dukungan mesin politik, patut diketahui bahwa kawawasan industri dan basis suara buruh di Jabar mencapai 5 juta suara. Dan Rieke sudah lama aktif berjuang bersama buruh. Aktivis buruh Jabar akan berupaya keras memenangkan Rieke," tandas Andi.

Sementara Aang Hamid Suganda mengaku siap memenangkan Rieke di Kuningan. Orang nomor satu di Kota Kuda tersebut akan ikut berjuang demi Rieke.

Bahkan sat acara Car Free Day, Aang secara terang-terangan meminta warganya untuk memilih pasangan Rieke-Teten sebagai gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat.  "Setuju enggak ada pemimpin perempuan?" tanya Aang kepada warga Kuningan.

Serempak warga yang memadati Jalan Siliwangi depan pendopo Kuningan pun berteriak setuju. "Kalau setuju nanti coblos Oneng ya," pinta Aang.

Sementara Rieke dalam pidatonya mengatakan, dirinya maju hanya ingin berbuat sesuatu untuk rakyat. "Saya hanya ingin menjadi ibu dari rakyat Jawa Barat. Seorang ibu tidak akan sudi anaknya tidak sekolah, anaknya sakit dan anaknya kesulitan," kata Rieke disambut teriakan antusias warga.

Ketika ditanyakan siapa calon gubernur yang paling dianggap sebagai lawan berat, Rieke menjawab diplomatis. "Semua kuat. Semua berat. Mereka semua senior-senior saya dalam politik. Mereka pengalaman dalam birokrasi. Tetapi saya tetap optimis. Paling tidak kami belum memiliki catatan apa-apa tentang persoalan yang kurang pas," jawab Rieke. (ded/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cari Capres, PKB Didorong Gunakan Konvensi

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler