jpnn.com, JAKARTA - Tersangka penipuan pengecer (reseller) ponsel Rihana dan Rihani berpindah-pindah tempat tinggal sebanyak empat kali selama pelarian.
Si kembar itu berpindah-pindah lokasi tempat tinggal secara random atau secara acak untuk menghindari kejaran dari pihak kepolisian.
BACA JUGA: Di Sini Tempat Persembunyian Rihana dan Rihani, Tersangka Penipuan Ponsel Miliaran Rupiah
“Yang pertama mereka mengontrak di kawasan Greenwoods, di Tangerang Selatan,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi saat konferensi pers di Jakarta, Selasa.
Kemudian, kata Hengki, mereka berpindah ke apartemen di daerah Pondok Indah, Jakarta Selatan dan berpindah lagi ke Apartemen di daerah Gandaria, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Densus 88 Sepertinya Perlu Dilibatkan untuk Menangkap Rihana-Rihani
“Yang terakhir ini, baru dia sekitar dua minggu terakhir berpindah apartemen di M Town Residence, Gading Serpong, Kabupaten Tangerang,” ucap Hengki.
Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Imam Yulisdiyanto sebelumnya mengatakan dua tersangka kerap berpindah-pindah tempat tinggal untuk menghindari kejaran polisi.
BACA JUGA: Motif EP Membunuh Suami Istri Pengusaha di Tulungagung, Ya Ampun
"Pada saat ditangkap pelaku ini sedang istirahat di salah satu apartemen, karena dia ini sering berpindah-pindah dari apartemen satu ke apartemen lain," kata Imam.
"Ya, mereka sudah mengetahui bahwa sedang dicari oleh petugas untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujar Imam.
Imam menjelaskan penangkapan pelaku kembar tersebut dilakukan pada pukul 05.00 WIB di salah satu apartemen Kabupaten Tangerang, Selasa ini. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aktor Pierre Gruno Mengamuk di Bar, Seorang Pengunjung Babak Belur, Polisi Turun Tangan
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti