jpnn.com, JAKARTA - Pengamat sepak bola nasional Rikki Daulay meyakini gerak cepat Ketua Umum PSSI Erick Thohir melakukan bersih-bersih di tubuh Federasi Sepak bola Indonesia itu membawa aura positif bagi perubahan perkembangan sepak bola nasional.
Menurut Rikki Daulay, dukungan klub Liga 1 atas niat baik Erick Thohir sangat bagus untuk menciptakan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan sebelum pelaksanaan kompetisi liga baru dimulai.
BACA JUGA: Pengamat Dukung Erick Thohir Wujudkan Sepak Bola Bersih dan Transparan
Terlebih, kata Rikki, upaya Erick itu langsung dibuktikan dengan menggandeng lembaga auditor Ernst & Young Indonesia untuk mengaudit secara forensik keuangan PSSI dan PT LIB.
“Sepakat dan memang ini salah satu langkah yang harus diambil Erick Thohir untuk revolusi total di tubuh PSSI demi kemajuan sepakbola nasional,” ujar Riki, Senin (24/4/2023).
BACA JUGA: Berhasil Selamatkan Sepak Bola Indonesia, Posisi Cawapres Erick Thohir Menguat
Rikki menambahkan langkah berani Erick Thohir ini akan menjadi role model bagi pengelolaan manajemen sepak bola nasional ke depan, bukan hanya untuk PSSI tetapi juga peserta klub liga di Indonesia.
Dengan menggandeng akuntan independen dan ternama ini, lanjut Rikki, dia berkeyakinan dapat mendorong perilaku koruptif oknum pengurus PSSI untuk berpikir dua kali ketika ingin bermain-main dengan anggaran yang dikelolanya.
BACA JUGA: Waketum PSSI Amali Pilih Salat Idulfitri Bersama Penggawa Timnas U-22 Indonesia
“Saya setuju melakukan audit tersebut, biar menjadi pelajaran buat pengurus ke depannya,” paparnya.
Menurut Rikki, sumber korupsi berawal dari ketertutupan. Oleh karena itu, dia mendorong sebuah keterbukaan dan mendukung langkah Erick Thohir seperti diterapkan di PSSI seperti yang pernah dilalukan di Kementerian BUMN dan dinilai berhasil membongkar praktik kotor korupsi.
“PSSI sebagai badan publik harusnya kan transparan. Ketertutupan soal pengelolaan anggaran itu mengindikasikan ada yang disembunyikan. Untuk itu Erick harus bongkar semuanya, biar terang benderang permasalahan di tubuh PSSI," tegasnya.
Rikki mengatakan langkah bersih-bersih Erick Thohir itu tentunya tidak mudah. Pasalnya, diduga akan mendapat perlawanan atau intervensi dari oknum yang merasa terusik.
Namun, Rikki optimis mantan bos Inter Milan itu tidak akan gentar dan tetap profesional melakukan pembenahan.
“Semoga saja Erick Thohir tetap dapat profesional dan dapat lepas dari intervensi pihak manapun. Jika ketegasan Erick ini dapat konsisten, saya yakin Erick dapat membuat sepak bola Indonesia maju ke depan,” urai Rikki.
Lebih lanjut Rkiki menyampaikan masyarakat pecinta sepak bola dan seluruh stakeholder akan mendukung penuh langkah Erick Thohir untuk konsisten dan komitmen membawa PSSI lebih baik dan menjadikan sepak bola lebih maju.
“Perlu konsistensi dan komitmen yang kuat untuk memimpin PSSI. Tidak mudah memang dengan keterbatasan yang ada saat ini, tetapi saya ulang, jika profesional sekelas Erick Tohir mampu konsisten dan komitmen dalam memimpin PSSI, maka saya yakin Erick Tohir mampu membawa sepak bola nasional maju,” ujar Rikki.
Sebelumnya, peserta klub Liga 1 Indonesia ramai-ramai mendukung upaya Erick Thohir melakukan aksi bersih-bersih di tubuh PSSI dan PT LIB.
Sebagaimana disampaikan klub juara Liga 1 BRI PSM Makassar memastikan siap membantu Ketum PSSI Erick Thohir untuk melakukan audit keuangan di tubuh PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru).
Manajemen PSM dengan tegas menginginkan agar pengelolaan keuangan kompetisi di Indonesia berjalan transparan, terbuka serta akuntabel.
“Tidak hanya mendukung, PSM pun mengajak pihak lain untuk mendukung kebijakan Pak Ketum Erick Thohir. Dengan audit tersebut kita berharap akan terjawab mengapa permasalahan keuangan di PSSI dan PT LIB selalu menjadi keluhan,” kata Direktur Utama PSM Makassar Sadikin Aksa.
Senada, Persib Bandung juga mendukung penuh langkah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang akan mengaudit forensik keuangan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Dukungan terhadap langkah Erick tersebut disampaikan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono.
Menurut Teddy, langkah yang dilakukan Erick Thohir sangat tepat dan strategis dalam membangun kepercayaan publik terhadap PSSI dan PT LIB.
Apalagi, kedua organisasi itu adalah ujung tombak pengelolaan sepak bola di Tanah Air.
"Oleh karena itu, kami sangat mendukung langkah yang dilakukan Ketua Umum PSSI untuk melakukan audit forensik terhadap keuangan PSSI dan PT LIB,” ujar Teddy Tjahjono
Selanjutnya, Manajemen Persebaya mendukung penuh langkah Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Erick Thohir untuk melakukan audit forensik keuangan PSSI dan PT LIB.
Menurut Direktur Utama Persebaya Azrul Ananda, langkah awal dengan menggandeng lembaga auditor Ernst & Young Indonesia untuk melakukan audit forensik keuangan PSSI dan PT LIB sangat positif.
"Audit forensik yang ditegaskan Bang Erick, kami rasa akan menjadi jawaban dari tanda tanya besar yang ada selama ini," kata Azrul Ananda.
Terbaru, dukungan dari klub Persis Solo. Lewat pernyataan resmi, Persis Solo menyatakan bahwa pihaknya ingin PSSI selaku induk organisasi sepak bola Tanah Air harus mampu merepresentasikan asas profesionalitas yang diusung oleh klub-klub di tanah air.
"Selanjutnya, Persis juga menuntut agar manajemen keuangan, baik di PSSI dan selanjutnya di PT Liga Indonesia Baru (LIB) bisa terbuka, transparan, dan akuntabel,” ujar mereka.
Dalam rangka mewujudkan misi tersebut, Persis Solo pun mendukung adanya perbaikan pada pengelolaan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir, pada masa kepemimpinan awalnya.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich Batari