jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengeluhkan banyaknya jumlah rumah sakit yang dimiliki perseroan.
Menurut data yang dimiliki Rini, saat ini perusahaan pelat merah mempunyai 70 rumah sakit. Jumlah tersebut dirasa Rini terlalu banyak.
BACA JUGA: Rini Sindir Krakatau Steel karena Rambah Bisnis Air
"Sebetulnya, BUMN punya 70 rumah sakit. Nah yang seperti ini kita harus memenej lebih baik, kan rasanya sayang kalau semua buat rumah sakit," ujar Rini di kantornya, Jakarta Jumat (13/2) petang.
Ke depan agar jumlah rumah sakit BUMN tidak menjamur, ia meminta ada standar syarat minimal yang harus dipenuhi untuk membangun sebuah RS. Meski begitu, Rini menambahkan tidak akan menutup RS tersebut begitu saja jika sudah terlanjur dibangun.
BACA JUGA: Pemerintah Dorong Merek Asli Indonesia Kian Mendunia
"Nggak ditutup, kita lihat manfaatnya seperti apa, karena di daerah banyak yang kesulitan mendapatkan akses rumah sakit. Intinya apa yang ditekuni (oleh perusahaan BUMN) ya harus dikelola secara profesional dan bisa memberikan manfaat untuk masyarakat," tegasnya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Konter Bandara Ditutup, Maskapai Ternyata tak Rugi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jonan Paksa Pelindo Tekan Biaya Logistik
Redaktur : Tim Redaksi