jpnn.com - JAKARTA- Kementerian Perhubungan memastikan bakal menekan Pelindo untuk meminimalisir biaya logistik. Salah satu caranya ialah dengan membangun pelabuhan Cilamaya.
Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan mengatakan, pembangunan pelabuhan Cilamaya bisa menekan biaya logistik. Selama ini, tingginya biaya logistik sudah dikeluhkan para pelaku usaha.
BACA JUGA: BRI Sudah Terbitkan 841.252 Kartu Kredit
Sebagaimana diketahui, selama ini peran pelabuhan di Indonesia cukup besar dipegang Tanjung Priok. Nah, pelabuhan Cilamaya diharapkan bisa mengurangi biaya tersebut.
"Kalau menurunkan biaya logistik dan adanya layanan lebih baik itu harus ada persaingan," terang Jonan di Jakarta, Jumat (13/2).
BACA JUGA: Proyek Waduk Ciawi Dimulai, 2017 Bisa Dialiri
Selain itu, Jonan mengaku siap mendukung pemerintah melakukan percepatan infrastruktur di pelabuhan. Meski, dana percepatan infrastruktur tak dianggarkan dalam APBN-P 2015.
"Begini, yang di BUMN itu pelabuhan-pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo I-IV, karena kami tidak ikut investasi. Nah, APBN sendiri diinvestasi pelabuhan-pelabuhan yang tidak dikelola Pelindo I-IV. Kebanyakan pelabuhan perintis," tegas Jonan. (chi/jpnn)
BACA JUGA: DPR: Proton itu Mobmas, Bukan Mobnas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Misbakhun: Nilai Tukar Rupiah Mengkhawatirkan
Redaktur : Tim Redaksi