jpnn.com - JAKARTA - Mantan Menko Perekonomian, Rizal Ramli menilai bahwa Wakil Presiden Boediono telah dikorbankan oleh atasannya terkait keputusan pemberian dana talangan Rp 6,7 triliun kepada Bank Century. Ia menegaskan, seharusnya atasan Boediono yang harus bertanggung jawab atas kebijakan bailout.
"Istilah militer, tidak ada prajurit salah, jenderal yang salah," ujar Rizal usai acara seminar yang digelar Dewan Guru Besar Universitas Indonesia (UI), di Aula Fakultas Kedokteran UI, Jakarta, Jumat (7/3).
BACA JUGA: Harapan Aziz Syamsuddin Pada Hakim MK Terpilih
Saat proses bailout kepada Bank Century, Boediono menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI). Menurut Rizal, dalam membuat kebijakan, Boediono pasti berkonsultasi dengan atasannya termasuk presiden.
Rizal sendiri mengenal Boediono sebagai sosok pejabat yang bertanggung jawab. Menteri era Presiden Abdurrahman Wahid ini menganggap tidak adil apabila hanya Boediono yang dimintai pertanggungjawaban.
BACA JUGA: Sosiolog Anggap PK Berkali-Kali Bahayakan Masyarakat
"Berilah contoh ksatria Jawa bersikap, pemimpin tidak berani bertanggung jawab triliunan rupiah," tegasnya. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Formasi CPNS untuk Jabatan Fungsional Jadi Prioritas
BACA ARTIKEL LAINNYA... AS Minta NU Tingkatkan Peran Demi Perdamaian
Redaktur : Tim Redaksi