jpnn.com, JAKARTA - Mantan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengkritik cara pemerintah menggunakan buzzer atau pendengung dalam menyelesaikan persoalan pandemi.
Salah satunya terkait penggunaan kalung eucalyptus yang diyakini mampu membunuh virus corona.
BACA JUGA: Rizal Ramli dan Mahfud MD: Cerita Happy-happy Zaman Gus Dur
"Sudah kebalik-balik. Semua masalah coba diselesaikan pakai bayar influensers & buzzers, bukannya pakai policy dan science. Pantas makin ambyar," tulis Rizal Ramli di akun Twitternya, Selasa (21/7).
Unggahan itu ditulis ekonom senior tersebut menanggapi tweet tokoh Papua Christ Wamea yang menyoroti aksi sejumlah selebriti yang mendadak mempromosikan kalung eucalyptus.
BACA JUGA: Tommy Kurniawan Cerita Gunakan Kalung Eucalyptus
"Di panggil ke istana cuma untuk promosi kalung Eucalyptus produk Kementan. Ini yang dibilang pemerintah memberikan rasa nyaman palsu bagi rakyat," tulis Christ.
Dalam postingan itu, Christ menyertakan beberapa capture pemberitaan dan postingan media sosial artis seperti Yuni Shara, Tommy Kurniawan hingga Iis Dahlia.
BACA JUGA: Yuni Shara Merasa Lebih Aman Memakai Kalung Eucalyptus
Foto-foto itu memperlihatkan kebersamaan mereka bersama Presiden Jokowi di istana, dan saat mengenakan kalung eucalyptus.
Sebelumnya Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, meminta Kementan bersama tim risetnya jangan terlalu membesar-besarkan kasiat kalung eucalyptus, karena produk dari tanaman atsiri atau kayu putih itu belum terbukti mampu membunuh Covid-19 yang sekarang sedang merajalela.(fat/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam