Robohkan Kincir Angin

Rabu, 13 Juni 2012 – 07:31 WIB
Kharkov, Ukraina : Klaas Jan Huntelaar dan Rafael van der Vaart dari Belanda melewati Pelatih Belanda, Bert van Marwijk pada pertandingan UEFA EURO 2012 grup B antara Belanda dan Denmark di Metalist Stadium, Minggu (10/6) dini hari WIB di Kharkov, Ukraina. Foto: Lars Baron

KHARKIV - Tidak salah apabila Grup B ditahbiskan sebagai grup neraka. Di matchday pertama saja (9/6), kejutan besar terjadi ketika Belanda seperti merasakan "neraka" setelah dipermalukan Denmark 0-1. Situasi Oranje " sebutan Belanda " pun berada di ujung tanduk dalam matchday kedua.
 
Jawara Euro 1988 itu bakal angkat koper lebih awal apabila kembali menelan kekalahan melawan Jerman di Metalist Stadium, Kharkiv (siaran langsung RCTI kickoff 01.45 WIB). Sebagai catatan, dalam delapan partisipasi Euro sebelumnya, hanya pada edisi 1980 Belanda kandas di fase grup.
 
Yang jadi masalah, Jerman jelas bukan lawan yang cocok bagi tim yang tengah mencoba bangkit dari keterpurukan. Die Mannschaft " sebutan Jerman " bahkan bisa membuat Belanda yang menjadi rival mereka roboh kali kedua. Apalagi, kemenangan akan membuat tim besutan Joachim Loew tersebut itu melangkah ke fase knockout (perempat final).
 
Catatan pertemuan terakhir juga berpihak kepada Jerman. Philipp Lahm cs menghabisi timnas Negeri Kincir Angin tersebut dengan skor mentereng, tiga gol tanpa balas, dalam uji coba di Hamburg pada 15 November 2011. "Sangat jelas, Jerman lebih favorit setelah pertandingan pertama. Tapi, kami juga memiliki peluang lolos dari situasi sulit," kata pelatih Belanda Bert van Marwijk seperti dilansir Voetbal International.
 
Seiring strategi yang macet melawan Denmark, Belanda disebut akan melakukan beberapa perubahan starter di matchday kedua. Joris Mathijsen yang pulih dari cedera hamstring kemungkinan besar akan berduet dengan Johny Heitinga sebagaimana kolaborasi sukses mereka di Piala Dunia 2010.
 
Performa buruk Robin van Persie lawan Denmark membuat Marwijk harus memutuskan apakah masih mengandalkan striker Arsenal itu atau berpaling kepada Klaas-Jan Huntelaar. Marwijk juga menginginkan Belanda bermain lebih ofensif.
 
Itu berarti membuka kesempatan bagi gelandang serang Rafael van der Vaart untuk bermain sejak menit awal. Pemilik caps terbanyak (97) di skuad Oranje tersebut kemungkinan bakal menggusur posisi gelandang bertahan Nigel de Jong. Gara-gara kerap dicadangkan, Van der Vaart disebut mulai menggerakkan mosi tidak percaya kepada Marwijk.
 
"Situasinya (turun starter bersama Belanda, Red) semakin sulit bagi saya. Terus terang, saya kecewa, bahkan sering putus asa karena saya merasa telah memberikan seratus persen selama latihan. Saya menyerahkan keputusan kepada pelatih, tapi sejauh itu masuk akal," keluh Van der Vaart.
 
Di sisi lain, De Jong juga kesal ketika digantikan Van der Vaart saat lawan Denmark. Pemain asal Manchester City itu merasa apabila Mark van Bommel-lah yang lebih pantas ditarik keluar. Hanya, seiring statusnya sebagai menantu Van Marwijk dan menjabat kapten tim, sulit berharap hal itu akan terealisasi.
 
Perdebatan starter juga dihadapi Jerman. Keputusan Loew lebih memilih Mario Gomez dibandingkan Miroslav Klose sebagai target man sempat dikritik. Sekalipun Gomez akhirnya mampu tampil sebagai pahlawan kemenangan lawan Portugal, kritik terus mengalir.
 
Belakangan, Loew juga diminta mengevaluasi kinerja duet winger, Thomas Mueller dan Lukas Podolski, yang tampil biasa-biasa saja dalam laga pertama. Marco Reus dan Andre Schuerrle pun disebut memiliki kesempatan dimainkan sekalipun belum tentu sebagai starter.
 
"Saya tidak akan mengatakan "Jangan pernah mengubah winning team". Perubahan selalu memungkinkan, tapi saya harus menunggu kondisi terakhir pemain," tutur Loew kepada Bild. (dns/bas)

Perkiraan Pemain Belanda v Jerman

Belanda (4-2-3-1) : 1-Stekelenburg (g); 2-Van der Wiel, 3-Heitinga, 4-Mathijsen, 15-Willems; 6-Van Bommel", 23-Van der Vaart; 11-Robben, 10-Sneijder, 20-Afellay; 9-Huntelaar
Pelatih: Bert van Marwijk

Jerman (4-2-3-1) : 1-Neuer (g); 20-Boateng, 5-Hummels, 14-Badstuber, 16-Lahm"; 6-Khedira, 18-Kroos; 13-Mueller, 8-Oezil, 10-Podolski; 23-Gomez
Pelatih : Joachim Loew

Stadion : Metalist, Kharkiv
Wasit : Jonas Eriksson (Swedia)


PREDIKSI JAWA POS
Belanda Menang    25%       
Seri                            39%
Jerman Menang     36%

Empat Bentrok Terakhir (Uji Coba)
15/11/2011    Jerman v Belanda        3-0
17/8/2005    Beland a v Jerman         2-2
20/11/2002    Jerman v Belanda        1-3
23/2/2000    Beland a v Jerman         2-1
BACA ARTIKEL LAINNYA... Santos: Peluang Yunani Sangat Kecil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler