Rohadi Belum Beri Bukti

Senin, 04 Maret 2013 – 08:15 WIB
SOLO - Prahara yang menerpa tim putra Jakarta Pertamina Energi sebelum berlaga di Proliga 2013 seri ketiga mulai membuahkan hasil negatif. Yakni ketika mereka dikandaskan tim kuat Surabaya Samator dengan skor telak 0-3 (17-25, 18-25, 23-25) dalam laga yang digeber di GOR Sritex Arena Solo Minggu (3/3).

Seperti diketahui, Pertamina memang mengalami konflik besar sebelum bertolak ke Solo. Manajemen harus memecat pelatih Sheilen Ramdoo karena dianggap tak mampu memberikan perubahan positif untuk tim. Sebagai ganti pelatih asal Finlandia tersebut, manajemen akhirnya menunjuk Rohadi Mulyo untuk menukangi Didi Irwadi dkk. Rohadi sebenarnya bukan pelatih sembarangan. Musim lalu, pria berkepala plontos tersebut sukses mengantarkan Semarang Bank Jateng melaju ke partai pemungkas sebelum akhirnya dikalahkan Jakarta BNI 46.

Namun, hanya bergabung sepekan sebelum pertandingan tentu membuat Rohadi pusing. Bagaimanapun, dia mesti membutuhkan waktu yang cukup untuk meracik strategi yang ampuh bagi anak asuhnya.

Kegagalan tersebut juga menjadikan duo mantan Samator Didi dan Fadlan Abdul Karim tak bisa mempermalukan mantan timnya. Sebagaimana diketahui, keduanya merupakan mantan pemain Samator yang sukses mengantarkan tim itu meraih berbagai gelar bergengsi.

Di sisi lain, bagi Samator, kemenangan itu membuat mereka bisa sedikit bernafas lega. Selama ini, mereka memang belum menunjukkan jati diri sebagai tim yang dihuni banyak pemain Timnas. Penampilan Bagus Wahyu dkk dianggap masih labil. (jos/mas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menang di Tengah Kontrak Tak Jelas

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler