jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) belum menetapkan cagub pada Pilgub Lampung 2018 mendatang.
Bahkan, DPP PPP kembali menunda rapat pembahasan rekomendasi calon gubernur (cagub) Lampung, Rabu (18/10).
BACA JUGA: Tanpa Gerindra, Demokrat Optimis Ridho Bisa Berlayar
Penundaan karena Ketua Umum PPP M. Romahurmuziy yang dikabarkan bakal memutuskan siapa cagub yang diusung, sedang berada di Makassar, Sulawesi Selatan.
’’Tertunda. Besok (hari ini) tetap ke Jakarta,” kata Sekretaris DPW PPP Lampung Azazi S.T.G.D. kepada Radar Lampung (Jawa Pos Group) kemarin.
BACA JUGA: PDIP Serahkan Surat Dukungan, Cawagub Herman HN Bermunculan
Dia menjelaskan arah rekomendasi cagub PPP antara ke M. Ridho Ficardo dan Arinal Djunaidi. ’’Sama kuat, cuma Ridho harus ada koalisi yang bisa mengusung dia,” katanya.
Sementara, sampai kini, Ridho belum mendapatkan partai politik yang akan berkoalisi dengan Partai Demokrat. Karena itu, PPP akan melihat peta politik terkini.
BACA JUGA: Herman H.N. Tolak Dampingi Cagub Demokrat Ini
Karena meskipun Demokrat dengan 11 kursi di DPRD Lampung dan PPP (4) berkoalisi, masih belum cukup untuk mendaftarkan Ridho sebagai cagub ke KPU. “Ya. Dia harus buktikan (koalisi parpol, Red),” tegasnya.
Jadi, dengan kemungkinan terburuk Ridho tidak mendapatkan partai politik koalisi, maka PPP akan mengusung Arinal? “Bisa iya, bisa tidak. Bisa juga ke Herman HN,” tandasnya.
Sejauh ini, PPP menjadi parpol yang belum mengeluarkan rekomendasi. Sebelumnya, bakal cagub Mustafa sudah diusung tiga parpol yakni PKS, NasDem dan Hanura.
Sedangkan Arinal Djunaidi direkom oleh Golkar, PAN, PKB dan Gerindra. Lalu, PDIP sudah memberikan surat tugas mencari cawagub dan koalisi kepada Herman HN. Sedangkan Demokrat dikabarkan akan kembali mengusung Ridho namun belum cukup koalisinya. (dna/c1/gus)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cawagub Hanura Belum Final
Redaktur & Reporter : Budi