jpnn.com, BANTEN - Rombongan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjadi korban tsunami Banten saat menggelar gathering di Tanjung Lesung, Kabupaten Pandeglang, Sabtu (22/12) malam.
Kepala Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Keolahragaan Nasional (PPITKON) Kemenpora, Edi Nurinda menceritakan, peristiwa terjadi saat mereka mengundi door prize.
BACA JUGA: Tsunami, 14 Orang dari PLN Meninggal Saat Nonton Seventeen
Tiba-tiba terdengar suara gemuruh dari arah laut yang kemudian menyapu lokasi acara. Orang-orang berhamburan menyelamatkan diri.
Namun nahas, Edi harus mencari anaknya yang hingga kini belum juga ditemukan akibat tsunami.
BACA JUGA: Ifan Seventeen: Ada yang Lihat Istriku Selamat
"Saya belum tahu nasibnya, anak saya satu belum ditemukan, atas nama Hafiz. Tapi yang satunya lagi selamat, alhamdulillah, tadi sudah dibawa ke Rumah sakit," tutur Edi. (wid/rmol)
BACA JUGA: Innalillahi, Istri Ade Jigo Jadi Korban Tsunami Anyer
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Banten Kerahkan Alat Berat Evakuasi Korban Tsunami
Redaktur : Tim Redaksi