Rombongan Wisata Celaka di Tol

Tujuh Penumpang Tewas

Minggu, 23 Desember 2012 – 09:30 WIB
RINGSEK: Bus Tri Star yang mengalami kecelakaan di Tol Cipularang akibat supirnya yang mengantuk. FOTO: RADAR KARAWANG
PURWAKARTA- Kecelakaan maut terjadi di ruas tol; Bandung-Jakarta. Tepatnya di tol Cipularang Km 101+300, perbatasan Bandung Jawa Barat dan Purwakarta kemarin (22/12) pagi. Bus pariwisata Tri Star nopol R 1696 EA yang membawa 36 penumpang menabrak truk bermuatan pasir. Tujuh penumpangnya tewas dan sisanya menderita luka berat dan ringan.

Radar Karawang (JPNN Grup) melaporkan, seluruh penumpang bus adalah rombongan warga Desa Karangsari, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga Jateng. Mereka hendak berwisata ke Jakarta. Salah satu tujuannya adalah kebun binatang Ragunan. Rombongan tersebut baru mengunjungi masjid kubah emas di Depok Jabar.

Oleh petugas, korban dilarikan ke RSU Efarina Etaham dan RS MH Tamrin Purwakarta.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 03.30 itu menambah panjang deretan kasus kecelakaan di ruas tol yang dibangun tujuh tahun lalu itu. Dan setiap kecelakaan memakan korban masal.

Kasatlantas Polres Cimahi AKP Irwansyah mengatakan, kejidian tersebut berawal saat bus Tri Star melaju cukup kencang dari arah Bandung menunju Jakarta. Ketika sampai di jalan menurun, tepatnya di km 101-300 supir bus, Sarjimin, 48 diduga mengantuk sehingga bus oleng ke kiri.

Supir bus nampaknya tidak mengetahui jika di lajur kiri, depan bus, melaju pelan truk nopol D 9752 SYT. Begitu jarak bus dan truk sudah sangat dekat. Sarjimin kaget. Dia sudah tidak bisa lagi mengendalikan kendaraan, sehingga menabrak bagian belakang truk. Benturan yang sangat keras tak bisa dihindari.

Penumpang bus dan kernet tergencet. Ada pula pula penumpang yang terlempar keluar bus. Korban tewas seluruhnya adalah penumpang bus yang duduk di sisi depan kiri, termasuk kenek bus. Sementara itu supir hanya menderita luka lecet.

"Supir lalai dan kurang memperhatikan jarak dengan kendaraan di depannya. Dalam keadaan mengantuk dia membawa bus berkecepatan tinggi," kata Irwansyah.

"Dari hasil pemeriksaan, sopir mengaku mengantuk, dan busnya nyelonong ke kiri menabrak samping kanan belakang truk," tambahnya.

Di RSU Efarina Etaham, salah seorang korban, Sri 19 warga RT 06/03, Desa Karangsari Kecamatan Kutasari Purbalingga mengaku tidak tahu persis kejadian tersebut. Dia mengaku terlelap, begitu juga dengan penumpang yang lain. "Tiba-tiba saja duarrr... busnya tabrakan. Saya terpental ke depan dan nggak sadar. Tiba-tiba sudah di rumah sakit," kata dia. (din/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satu Terduga Teroris Ditangkap di Sindue

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler