jpnn.com, JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy alias Romi memenuhi panggilan KPK untuk pemeriksaan sebagai tersangka atas kasus dugan jual beli jabatan di Kementrian Agama (Kemenag), Jumat (22/3) ini.
Sebelum masuk ruang penyidikan, Romi berbicara tentang kondisi kesehatannya yang belum fit.
BACA JUGA: Romahurmuziy Mengaku Insomnia
BACA JUGA : Komentar Romi soal Kasusnya dan Uang di Ruang Kerja Menang
BACA JUGA: KPK Pastikan Tak Sita Uang Honor di Ruangan Kerja Menag
Romi mengaku, telah meminta kepada KPK agar mendapatkan izin berobat tanpa menggunakan dokter internal lembaga anti rasuah.
"Saya sudah dua kali minta kepada KPK untuk bisa berobat di luar, tetapi belum diberi sampai sekarang," kata Romi ditemui wartawan sebelum menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat ini.
BACA JUGA: Komentar Romi soal Kasusnya dan Uang di Ruang Kerja Menag
BACA JUGA : TKN Jokowi-Ma'ruf Segera Copot Alat Peraga Kampanye Bergambar Romi
Namun, Romi tidak menyebut jenis penyakit yang kini dideritanya. Dia hanya menjelaskan, dokter internal KPK tidak mampu menangani penyakit yang diderita.
"Memang saya ada penyakit yang agak lama dan belum saya periksakan. Dan dokternya di sini (KPK) tidak dalam posisi mampu, makanya saya minta keluar. Tetapi sampai hari ini belum diberi," ungkap Romi.
BACA JUGA : Kasus Romi, Indikasi Lelang Jabatan Hanya Basa - basi
Sebelumnya, Juru Bicara KPK Febri Diasnyah mengaku, Romi mengeluhkan jika sebuah menderita penyakit. Bahkan, Romi mengaku kepada KPK, mengalami sulit tidur akibat sakit yang diderita.
"Tersangka mengeluhkan sulit tidur dalam beberapa hari ini, karena itu diberikan pengobatan yang sesuai dengan keluhan tersebut," kata Febri kepada wartawan, Kamis lalu. (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Persilakan KPK Periksa Temuan Duit di Ruang Menag
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan