Kubu Ducati sudah memastikan Rossi tak akan lagi bersama mereka untuk musim depan. Kubu Yamaha pun sudah merilis keterangan Rossi akan melanjutkan karirnya bersama mereka. Meski sudah pasti hengkang, Rossi menegaskan tetap memegang komitmennya bersama Ducati, sekaligus meningkatkan kembali mentalnya sebelum benar-benar membalap untuk Yamaha dan kembali bersaing dengan rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
"Masih ada delapan seri tersisa sebelum musim ini berakhir. Jadi, kami akan bekerja semaksimal mungkin untuk mendapatkan balapan yang bagus," ujar Rossi dikutip MCN.
Bersama Ducati, juara dunia sembilan kali ini mengakui gagal mendapatkan sentuhan magisnya. Justru, di tim tersebut track-record mengesankan juara dunia sembilan kali itu berada di titik terendah. Rossi hanya mampu dua kali naik podium dari total 28 balapan.
Mengingat hal itu, Rossi tak bisa mencari kambing hitam dan menyatakan bahwa masa-masanya di Ducati adalah masa paling kelam sepanjang kariernya. Dia tak mau menyalahkan siapa pun selain dirinya sendiri. Kegagalannya di Ducati sekaligus mementahkan sesumbarnya yang akan membawa Ducati juara untuk membuatnya meraih gelar juara di tiga tim berbeda di MotoGP.
"Benar-benar memalukan (saya) gagal tampil kompetitif bersama Ducati. Padahal, seharusnya itu bisa jadi kepuasan tersendiri buat saya dan seluruh tim yang telah bekerja sama dengan saya," tutur Rossi.
Saat ini, Rossi tengah fokus bersama awak tim Ducati untuk mempersiapkan diri menghadapi paruh musim kedua, yang diawali dari Sirkuit Indianapolis, AS, 19 Agustus mendatang.
Di kubu DUcati, satu tempat untuk musim depan sudah pasti menjadi milik Nicky Hayden yang mendapatkan perpanjangan kontrak hingga akhir 2013. Satu tempat lagi hampir pasti menjadi milik Andrea Dovizioso. Pengumuman kepastian diprediksi akan dilakukan kubu Ducati usai MotoGP Indianapolis akhir pekan ini. (ady)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RVP Disalip Striker Cile
Redaktur : Tim Redaksi