TANJUNGPINANG - Uang gaji pegawai dan anggota DPRD Kabupaten Bintan sebanyak Rp738 juta, lenyap digondol perampok di Jalan Bakar Batu tepatnya di depan SDN No 004 Tanjungpinang Barat, Senin (2/7) sekitar pukul 10.30 WIB. Perampok mengambil uang yang dimasukkan dalam kantong plastik dan diletakkan di dekat tuas persneling mobil.
Perampokan itu terjadi ketika Bendahara DPRD Bintan, Andi Nurafandi dan anak buahnya, Dedi Carli mengambil uang gaji Rp738 juta untuk 25 orang anggota DPRD dan sekitar 50 rang staf Sekretariat Dewan di Bank Riau, Jalan Teuku Umar, Tanjungpinang. Mereka menggunakan mobil Mitsubishi Kuda bernomor BP 1384 TA warna hijau.
"Ketika melewati Jalan Bakar Batu, di depan lorong Teladan ban mobil kami kempes," kata Dedi di lokasi perampokan. Andi yang mengemudikan mobil tersebut mengarahkan mobilnya ke kiri mengganti ban kiri belakang yang kempes tepat di depan SDN nomor 004 Tanjungpinang Barat.
Ketika Andi membuka ban yang bocor tersebut dan Dedi mengambil ban serep di kolong mobil, tiba-tiba ada orang yang membuka pintu kanan depan mobil. Mengetahui hal tersebut, Andi bergegas mengecek pembuka pintu kanan depan mobil. Andi melihat seseorang tengah mengambil bungkusan kantong plastik berisi uang yang mereka ambil dari Bank Riau itu.
Andi sontak mengejar orang yang telah berhasil mengambil bungkusan plastik berisi uang tersebut. "Di depan mobil kami parkir Andi sempat menarik tangan perampok itu untuk mempertahankan bungkusan plastik yang berisi uang dan berteriak rampok," kata Dedi.
Dedi yang mendengar teriakan Andi, langsung keluar dari kolong mobil dan mencoba membantu Andi mempertahankan bungkusan uang itu.
Namun perampok berhasil lolos dari tangan Andi. Perampok yang tanpa mengenakan penutup kepala ataupun helm itu berhasil lari menghampiri temannya yang menunggu di atas sepeda motor. Sewaktu perampok itu lari, Dedi sempat melemparkan kunci roda namun sayang tak mengenainya. Sehingga, perampok tersebut berhasil kabur.
Setelah peristiwa itu, Andi langsung melaporkannya ke Mapolres Tanjungpinang, sementara Dedi masih menunggu di lokasi mobil itu diparkir. Tak selang berapa lama, anggota Satreskrim Polres Tanjungpinang datang ke tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan. Pemeriksaan di TKP, polisi menemukan satu batang paku yang menancap di ban kiri belakang mobil tersebut.
Menanggapi atas laporan tersebut, Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Maryon mengatakan, saat ini pihaknya tengah menyelidikinya. "Kami masih mendalaminya dan kami telah sebar anggota untuk menangkap pelaku perampokan tersebut," kata Maryon diruangannya.(kwa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lima Jam Terlantar, Penumpang Lion Air Mengamuk
Redaktur : Tim Redaksi