jpnn.com - JAKARTA - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Tranmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengatakan, dari Rp 20,7 triliun dana desa yang dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), 80 persennya atau Rp 16,09 triliun telah disalurkan ke kas Kabupaten/kota untuk diteruskan ke rekening desa-desa.
“Dana desa sudah on the track. Sampai sekarang sudah 80 persen ke kas kabupaten dan kota, dan sisanya 20 persen disalurkan dalam dua bulan ke depan,” ujar Marwan, Jumat (23/10).
BACA JUGA: Bencana Kabut Asap bukti Jokowi Menggampangkan Masalah
Dari total 80 persen dana yang disalurkan ke kas kabupaten/kota tersebut kata Marwan, sekitar Rp 8,53 triliun telah disalurkan ke rekening 58.804 desa dari total 74.093 desa di Indonesia.
“Artinya, berdasarkan data ini menunjukan bahwa perkembangan dana desa sebenarnya bergerak secara positif, jumlah dana desa yang sudah ditransfer dan telah dimanfaatkan di desa mengalami peningkatan,” ujarnya.
BACA JUGA: Ini Langkah-Langkah Kemendagri Sukseskan Pilkada Serentak
Selain itu, untuk efektivitas Desa Membangun, sejak awal Oktober Kementerian DPDTT telah mengerahkan 12.000 tenaga pendamping desa di 403 kabupaten dan 5.301 kecamatan.
Mereka melaksanakan misi pengakhiran PNPM Mandiri Pedesaan (sampai dengan akhir oktober), sekaligus membantu dan mendampingi implementasi UU Desa, khususnya memantau realisasi anggaran dan kegiatan yang dibiayai dari sumber dana desa (dari APBN) dan alokasi dana desa (dari APBD), sampai dengan akhir tahun anggaran 2015.
BACA JUGA: Wuihhh.. Presiden Jokowi Dideadline Sepekan Tuntaskan Asap
Kemudian Oktober 2015 diluncurkan Pendamping Lokal Desa (PLD) yang diawali dari provinsi Gorontalo dan Sulawesi Tenggara. Selanjutnya akan diikuti 31 provinsi lain di Indonesia sehingga total 21.000 PLD dapat dimobilisasikan dan kekurangan 5000 Pendamping Desa (PD) dapat diisi.
Pelaksanaan pendampingan masyarakat desa, yang dilakukan oleh Pendamping Lokal Desa (PLD) yang berjumlah 21.000 orang, diharapkan rampung seleksi dan ditugaskan. Pada bulan Oktober ini sebagian sudah bisa dimobilisasikan ke desa-desa dengan konfigurasi 1 orang PLD mendampingi 4 desa didukung oleh 2 orang PD di kecamatan. Diharapkan bulan oktober ini, 90 % Desa di tanah air telah didampingi oleh Pendamping Lokal Desa.
Kementerian DPDTT menurut Marwan, saat ini secara simultan pihaknya juga sedang melatih 12.000 pendamping desa. Pelatihan diarahkan untuk memperkuat pengetahuan dan keterampilan, sehingga mampu memfasilitasi regulasi UU Desa ke dalam implementasi berdesa.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Akhirnya Rio Capella Terjerat Jumat Keramat
Redaktur : Tim Redaksi