jpnn.com, JAKARTA - Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Mayjen TNI Terawan Agus Putranto mengungkapkan bahwa Menteri Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto harus menjalani operasi akibat ditusuk saat melaksanakan kunjungan kerja di Pandeglang, Banten.
Menurut estimasi Terawan, operasi terhadap mantan Panglima ABRI itu berlangsung sekitar 2,5 jam. "Lagi dioperasi, operasi masih berjalan, kira-kira 2,5 jam," kata Terawan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Rabu (10/10).
BACA JUGA: BG Beber Info Intel soal Kaitan Penusuk Wiranto dengan Kelompok Radikal
Seperti diketahui, Wiranto mendapat tusukan di perut. Pelakunya adalah pasangan suami istri bernama Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan Fitri Andriana.
Kepala Badan Intelijen Negara (Ka BIN) Budi Gunawan mengungkapkan, Abu Rara terafilias debfani Jamaah Ansharut Daulah (JAD). “Kami sudah bisa mengidentifikasi bahwa pelaku adalah dari kelompok JAD Bekasi," kata BG di RSPAD.(tan/jpnn)
BACA JUGA: Penusuk Wiranto Ternyata Korban Penggusuran Proyek Tol Medan
BACA JUGA: Penjelasan Polda Banten soal Kronologis Pak Wiranto Ditusuk di Pandeglang
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga