jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Ruhut Poltak Sitompul pernah menyatakan akan mundur dari DPR saat masa reses dewan, karena ingin fokus kampanye Ahok-Djarot di Pilkada DKI Jakarta.
Bagaimana kepastiannya?
BACA JUGA: Antisipasi Serangan Kampanye Hitam, Polda Jabar Bentuk Tim Cyber Crime
"Setelah reses. Karena reses itu kami ada anggaran," kata Bang Ruhut, saat menghadiri sidang paripurna penutupan masa sidang DPR, Jumat (28/10).
Dalam masa reses yang akan berjalan 29 Oktober hingga 16 November 2016, sebagai anggota komisi bidang hukum dia akan turun ke Aceh dan Medan.
BACA JUGA: Kehausan Saat Blusukan, Anies Minta Air Kelapa ke Pedagang Pasar
Kemudian sebagai anggota badan legislasi (Baleg), dia akan ke Malang, Jawa Timur.
Dilanjutkan ke Surabaya dalam kapasitas anggota Badan Pengkajian MPR.
BACA JUGA: Anies-Sandi akan Sulap Pasar Tradisional Bersih dan Nyaman
"Jadi saya keliling-keliling semua. Itulah harus saya pertanggungjawabkan setelah masuk masa reses. Ada yang difoto, ketemu rakyat, ada baliho di belakang saya, setelah itu masuklah surat pengunduran diri," jelasnya.
Saat ditanya apakah dia hanya mundur dari DPR atau termasuk kader Partai Demokrat, Ruhut menegaskan masalah keanggotaannya di partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) jangan diganggu.
"Menkopolhukam (DPP PD) aku sudah tinggalkan. DPR tunggu setelah reses ini. Tapi ingat, jangan ganggu keanggotaan gua. Kalau ada yang mau memecat aku, ramai berita," pungkasnya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kampanye Pertama, Anies Blusukan ke Dua Pasar di Tebet
Redaktur : Tim Redaksi