jpnn.com - JAKARTA - Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno berkomitmen mempertahankan serta mengembangkan pasar-pasar tradisional di ibu kota.
Karena pasar tradisional terbukti, selama ini telah menjadi salah satu roda perekonomian rakyat yang turut memacu perekonomian nasional.
BACA JUGA: Kampanye Pertama, Anies Blusukan ke Dua Pasar di Tebet
Menurut Anies, komitmen mengembangkan pasar tradisional juga hadir, karena terbukti tak hanya menjadi tempat jual-beli semata.
Tapi menjelma menjadi salah satu tempat interaksi, di mana suasana kekeluargaan sangat terasa kental.
BACA JUGA: Anies Awali Kampanye dengan Blusukan di Pasar
Sehingga, dengan mempertahankan dan mengembangkan pasar tradisional, juga ikut memperkuat ikatan sosial di antara sesama.
"Untuk mengembangkannya tentu dibutuhkan sejumlah langkah nyata. Karena itu kami nantinya akan melakukan revitalisasi, rehabilitasi, sekaligus juga penataan dan perbaikan bagi pasar-pasar tradisonal," ujar Anies saat blusukan ke Pasar Tebet Barat, Jumat (28/10).
BACA JUGA: Begini Pemetaan Tingkat Kerawanan Konflik Pilkada di Papua
Karena pasar tradisional telah menjelma menjadi tempat interaksi antarsesama, maka penataan yang baik kata Anies, sangat dibutuhkan.
Paling tidak, kenyamanan dan kebersihan harus tetap terpelihara. Selain itu juga yang terpenting, harga-harga terjangkau oleh masyarakat.
"Jadi kami ingin pasar-pasar tradisional itu bersih nyaman,” ujar Anies.
Blusukan ke Pasar Tebet Barat merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Anies memanfaatkan kampanye hari pertama Pilkada 2017.
Setelah dari Pasar Tebet Barat, mantan Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan ini kemudian melanjutkan blusukannya ke Pasar Tebet Timur.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yakinlah, Bukan Pasangan Calon yang Mainkan Isu SARA
Redaktur : Tim Redaksi